Aneh, semakin aneh, super aneh, dan aneh hingga batas tidak lagi bisa dicerna akal sehat, industri game tampaknya punya kecenderungan untuk menapak jalan yang satu ini. Salah satu bukti yang paling nyata adalah kehadiran beragam game yang mengusung nama “Simulator” di dalamnya dan berakhir menjadi game sederhana dengan tema unik yang didesain hanya untuk satu sensasi – menyenangkan. Setelah Goat Simulator yang meminta Anda berperan sebagai seekor kambing, banyak konsep baru bermunculan yang semuanya berfokus pada satu hal – membawa Anda menjalani hidup sebagai objek yang tidak pernah terpikirkan sebelumnya. Yang terbaru? Bersiaplah merasa suka dukanya menjadi sepotong roti.
Konsep game inilah yang berusaha dijual oleh game baru – I Am Bread. Seperti judul yang ia usung, game ini akan membawa Anda berperan sebagai sepotong roti “lincah” yang berusaha untuk membuat dirinya sendiri tampil enak. Dengan mekanik gameplay berbasis physics, Anda harus melontarkan diri, memanjat, dan meraih semua hal yang akan meningkatkan daya tarik Anda sebagai sebuah makanan. Menariknya lagi? I am Bread akan dikembangkan oleh developer asal London – Bossa Studios, studio sama yang juga mengembangkan game simulator ternama – Surgeon Simulator.
Sayangnya, belum ada kejelasan kapan I am Bread ini akan dirilis. Bossa Studios hanya mengkonfirmasikan bahwa sementara ini, game ini baru hanya akan menuju PC sebagai platform rilis. Looks delicious, um.. i mean, fun..
↧