Membandingkan kondisi industri game 10-20 tahun lalu dengan kondisinya saat ini memang memperlihatkan dinamika yang berbeda. Kita tidak hanya membicarakan kualitas visual yang kian mendekati dunia nyata atau mekanik gameplay yang kian kompleks, tetapi juga model bisnis yang tampaknya tengah gencar ditempuh oleh banyak publisher. Di masa lalu, game selalu dirilis dalam bentuk rampung, dengan ekstra konten yang disematkan sebagai reward rahasia. Sementara sekarang, semuanya berusaha dilabel untuk menarik ekstra uang dari gamer, terutama dari bentuk DLC. Fokus industri game yang mengakar terlalu kuat pada uang inilah yang membuat pencipta seri game platformer – Oddworld cemas.
Dalam wawancaranya dengan situs Games Industry International, Lorne Lanning hadir dengan satu pesan yang jelas – bahwa kapitalisme berpotensi membunuh video game. Apa pasal? Karena Lanning melihat bahwa budget untuk menciptakan video game saat ini berada di tingkat yang tidak lagi masuk akal. Dengan biaya semakin tinggi untuk membuat sebuah game, developer jadi harus meminta uang lebih ke publisher raksasa yang ada. Resiko yang lebih tinggi membuat publisher punya kekuatan negosiasi lebih besar atas developer, bahkan cukup untuk menguasai mereka. Lanning menyebut bahwa banyak struktur bisnis yang justru membuat developer tidak beda seperti “mati”.
Oleh karena itu, Lanning lebih setuju jika pasar industri game tetap difokuskan untuk tetap meraih kelompok konsumen yang kecil, sehingga developer tetap punya kesempatan untuk mendengar, menghargai, dan memperlakukan konsumen dengan lebih baik. Apalagi game-game dengan skala kecil ini juga dipercaya Lanning akan membuat developer jauh lebih bisa bertahan hidup dan menghindari proses PHK besar-besaran yang sering kita dengar belakangan ini. Menghindari publisher dan game budget besar juga disebut Lanning akan memberikan kesempatan untuk berkreasi yang lebih bebas,menghasilkan game yang jauh lebih menarik untuk dinikmati.
Bagaimana dengan Anda sendiri? Apakah Anda setuju dengan apa yang diungkapkan oleh Lanning ini?
Source: Gameindustry.biz
↧