Para gamer Xbox di seluruh dunia tentunya merasa senang karena salah satu game yang paling diantisipasi kehadirannya, Rise of the Tomb Raider, dirilis secara eksklusif untuk konsol mereka meski hanya bersifat sementara.
Seperti diketahui, Rise of the Tomb Raider akan meluncur di Xbox One dan Xbox 360 pada November 2015 mendatang. Versi PC-nya baru akan tersedia di awal tahun 2016. Sementara untuk gamer PS4, harus menunggu cukup lama yakni hingga akhir tahun 2016.
Terkait eksklusivitas ini, pihak Square Enix mengakui bahwa itu bukanlah keputusan yang mudah. Mereka yakin adanya jeda waktu peluncuran yang cukup lama, khususnya untuk versi PS4, akan membuat banyak gamer kecewa.
“Aku harap fans mengerti bahwa ini bukan keputusan yang mudah. Aku pikir segala bentuk kerjasama di level ini adalah keputusan yang membutuhkan waktu lama untuk dipikirkan. Keputusan di level studio, kami pikirkan dengan sangat sangat serius. Kami tahu ini akan mengecewakan para fans,” ujar Western CEO dari Square Enix, Phil Rogers.
Menurut Rogers, rasa cinta dan komitmen yang dimiliki Microsoft kepada franchise Tomb Raider adalah salah satu alasan pihaknya menyetujui perjanjian tersebut. “Kami sedang membangun IP kami, ini adalah keputusan jangka panjang. Kami akan membawa Tomb Raider ke level selanjutnya,” tambahnya. Rogers yakin, bersama Microsoft Square Enix mampu mewujudkan target tersebut.
Bagaimana dengan Anda? Apakah keputusan untuk menghadirkan Rise of the Tomb Raider secara timed-exlusive untuk Xbox One juga membuat Anda kecewa?