Darth Maul, hampir sebagian besar pencinta franchise Star Wars tampaknya tak akan asing lagi dengan sosok Sith Lord yang satu ini. Terlepas dari kritik pedas yang mengitari Phantom Menace yang memang berantakan dari sisi cerita, karakter, dialog, dan reka pertarungan yang ada, Darth Maul dengan light saber-nya yang unik tetap terus jadi bahan pembicaraan. Basis fans yang cukup besar akhirnya mendorong sebuah developer – Red Fly untuk mengembangkan sebuah game terpisah yang berfokus pada kisah dan perjalanan Sith Lord yang satu ini. Namun sayangnya, sebelum berakhir menjadi sebuah produk final yang bisa dinikmati gamer, proyek ini harus “tewas” di tengah jalan.
Namun harapan untuk game tersebut tampaknya belum sepenuhnya pupus. Dalam sesi AMA (Ask Me Anything) yang mereka lakukan di Reddit, Dan Borth – CEO Red Fly mengungkapkan harapan besarnya bahwa produk ini bisa dirilis di masa depan. Mereka bahkan mengerjakan sebuah prototype untuk platform generasi saat ini untuk memperlihatkan aksi Darth Maul yang tak hanya lebih sempurna dari sisi visual, tetapi juga gameplay. Tentu saja, perjalanan Red Fly tak akan mulus begitu saja. Mengapa? Karena Disney sebagai pemegang franchise sudah menyerahkan hak pembuatan game ini ke tangan EA selama 10 tahun ke depan. Proyek game Darth Maul ini tak akan bisa berlanjut tanpa persetujuan EA.
Borth sendiri mengaku bahwa hal inilah yang tengah berusaha mereka lakukan. Mengembangkan sebuah prototype sefantastis mungkin dan kemudian mempresentasikannya kepada EA dengan harapan agar mereka diperbolehkan untuk meneruskan game Darth Maul. Namun Borth sendiri realistis dan tak bisa memprediksi seberapa besar kemungkinan ini bisa terjadi. Cerita game ini sendiri akan mengeksploitasi kisah Darth Maul sebelum Episode 1: Phantom Menace.
Bagaimana dengan Anda sendiri? Tertarik dengan sebuah game action Star Wars yang menjadikan Darth Maul sebagai karakter utama? Make it happen, EA!