Cinta itu buta. Entah sudah berapa sering kita mendengar pepatah klasik yang satu ini. Bahwa rasa cinta yang terlalu berlebih akan mulai mematikan persepsi dan sikap kita tentang apa yang rasional dan tidak rasional. Tidak selalu berhubungan dengan kisah romansa dua manusia, ungkapan ini juga sangat menggambarkan hubungan seseorang dengan hobi yang dimilikinya, termasuk gaming di dalamnya. Entah sudah berapa banyak hal di luar rutinitas dan pengorbanan yang harus kita lakukan untuk memastikan diri tidak melewatkan game-game rilis terbaru yang meluncur. Rasa cinta yang cukup untuk membuat seorang gamer mengeluarkan uang lebih 400 juta Rupiah bahkan untuk sebuah game yang belum dirilis ke pasaran!
Hal inilah yang dilakukan Chris, seorang gamer berumur hampir 40 tahun yang memegang nickname sebagai Ozy311 untuk StarCitizen. Dalam wawancaranya dengan situs gaming – PC Gamer, Chris mengaku sudah mengeluarkan uang lebih dari USD 30.000 atau lebih dar 400 juta Rupiah untuk Star Citizen – game simulasi luar angkasa ambisius dari Cloud Imperium. Ia mengeluarkan uang tersebut untuk membeli semua kapal angkasa yang ada di Star Citizen, beberapa bahkan. Ia membeli paket Star Citizen yang bernama “The Completionist with the Million Mile High Club” seharga USD 15.000 yang memang ditawarkan di penjualan.
Mengeluarkan lebih dari USD 30.000 atau 400 juta Rupiah, seorang gamer memiliki hampir semua kapal yang ditawarkan Star Citizen.
Lantas, apa alasannya? Seperti sebagian besar gamer, Chris jatuh cinta pada Star Citizen sejak beberapa tahun sebelumnya. Dengan produk yang semakin matang setiap kali diperlihatkan, Chris memantapkan diri dan meyakini bahwa Star Citizen adalah game yang selama ini ia impikan. Ia juga mengungkapkan bahwa hobinya sebenarnya tak banyak berbeda dengan orang lain. Jika orang berekonomi tinggi di dunia nyata membeli kapal sesungguhnya, ia membeli sebuah kapal berbasis piksel. Ia juga mencintai komunitas Star Citizen, yang ia sebut, sebagai salah satu komunitas paling dewasa, terhormat, dan penuh dengan orang-orang hebat. Tak seperti “anak-anak” di Call of Duty, ungkapnya.
Chris sendiri bekerja di sebuah perusahaan raksasa yang bermain di industri komputasi operasi industri. Walaupun demikian, ia membeli semua hal di Star Citizen ini tak dari gaji utamanya, melainkan dari pendapatan kedua yang tidak ia jelaskan secara mendetail. Satu yang pasti, ia menegaskan bahwa ia sama sekali tidak menggunakan kartu kredit dan sejenisnya untuk memenuhi mimpinya ini, sesuatu yang ia kategorikan akan sangat tolol. Ia juga menyebut bahwa sang istri dan anak mengetahui dan mengerti rasa cintanya ini.
Bagaimana dengan Anda sendiri? Berapa banyak uang yang pernah Anda keluarkan untuk memenuhi ambisi gaming Anda sejauh ini?
Source: PC Gamer