Kabar terbaru datang dari JRPG yang belum lama ini dipastikan juga akan menuju PC, Tales of Berseria, ternyata berada di universe yang sama dengan Tales of Zestiria. Meski begitu, setting waktu dari kedua game tersebut berbeda.
Menurut artikel yang dipublikasi oleh Famitsu, cerita di Tales of Berseria terjadi di masa lampau sebelum kejadian di Tales of Zestiria. Lokasi di Berseria bernama Wasteland dengan benua yang disebut Glenwood, yang merupakan benua yang sama dengan Zestiria.
Namun meskipun menggunakan universe yang sama, visualisasi dunia di Berseria jauh berbeda dengan Zestiria yang merupakan masa depan. Penamaan kota dan beberapa tempat-tempat tertentu pun tidak sama.
Famitsu juga menjelaskan berbagai rincian terkait battle system dari Berseria. Seperti pada Zestiria, gamer akan merasakan transisi yang smooth ketika memasuki pertarungan. Selain itu, Berseria juga akan mengalami peningkatan kontrol dan sudut penglihatan yang lebih luas.
Ada pula beberapa hal lainnya yang dijelaskan:
- Goma Disease: Penyakit yang mengubah manusia menjadi monster. Mereka yang terinfeksi akan cenderung menyerang orang
lain. Tapi ada pula yang tetap bisa mengendalikan dirinya. - Goma: Sesuatu yang mengubah manusia menjadi monster, misalnya hewan.
- Seirei: Ras yang menggunakan kekuatan alam. Salah satu karakter, Laphicet, termasuk dalam ras Seirei
- Scarlet Night: Malam dimana terdapat scarlet moon. Kabarnya ada hubungannya dengan Goma Disease.
Informasi terakhir yang diungkapkan oleh Famitsu adalah soal desainer karakter Berseria yang merupakan orang yang sama dengan yang mengerjakan Zestiria. Tales of Berseria rencananya rilis di PS4 dan PS3 pada 2016 di Jepang. Sedangkan versi baratnya dan versi PC belum ada kejelasan.