Selera gamer memang mustahil bisa ditebak. Sebuah game yang bisa berakhir dengan review buruk, kritik keras, dan penjualan yang memble karena kualitas yang asal-asalan bisa berakhir jadi sebuah game super populer dengan basis fans yang besar di kasus yang lain. Lihat saja apa yang terjadi dengan Goat Simulator. Statusnya sebagai sebuah proyek main-main Coffee Stain Studios di awal ini berkembang menjadi sebuah game yang tak mungkin tak pernah Anda dengar sebelumnya. Kerennya lagi? Tak ditinggalkan begitu saja setelah sukses yang didapatkan, sang developer ternyata terus menelurkan konten baru untuknya. Salah satu yang terbaru? Goat Simulator: Waste of Space!
Seperti tak mau kalah dengan Call of Duty yang akhirnya menuju luar angkasa dengan Infinite Warfare, si kambing dengan kekuatan super ini juga akhirnya juga bergerak ke arah yang sama sesuai dengan judul yang ia usung. Waste of Space tak hanya akan memungkinkan Anda untuk menghancurkan koloni manusia di luar angkasa, tetapi juga membangunnya dengan konsep crowdfunding. Dikembangkan oleh Gone North Games yang sebelumnya menangani DLC Goat Simulator yang lain – GoatZ, Waste of Space disebut-sebut akan menghadirkan map terbesar di sepanjang sejarah Goat Simulator.
Masih belum jelas apakah DLC ini akan ditawarkan secara cuma-cuma atau hadir sebagai DLC berbayar, mengingat halaman Steam-nya sendiri tak memuat harga sama sekali. Anda yang tertarik mencicipinya tentu saja harus punya base game Goat Simulator terlebih dahulu. Tertarik?