Xbox One memang sedang mengalami kondisi yang pelik untuk berkompetisi dengan Playstation 4 dari Sony yang terus mendominasi pasar raksasa di beragam region. Sebuah kondisi yang anehnya, ditangani oleh Microsoft justru dengan melemparkan game-game “eksklusif” yang sempat diperkenalkan untuk Xbox One ke Windows 10. Tetapi setidaknya, dibandingkan dengan rilis awal yang penuh dengan kebijakan bermasalah, Microsoft mulai berbenah dengan termasuk menyuntikkan fitur backward compatibility yang kini jadi salah satu fitur andalan Xbox One. Anda termasuk salah satu gamer yang sudah lama menginginkan konsol yang satu ini? Berita baik untuk Anda, Xbox One kini bahkan berakhir lebih murah!
Microsoft akhirnya menurunkan kembali harga konsol Xbox One. Sempat dirilis di harga USD 499 dan kemudian turun ke USD 399 setelah Kinect dikeluarkan dari bundle penjualan, harga Xbox One kini “hanya” tinggal USD 299. Tingkat harga yang tentu saja cukup menggoda, apalagi mengingat ia masih diperkuat dengan beberapa game eksklusif yang masih belum hijrah ke Windows 10. Lantas, bagaimana dengan reaksi pasar? Setidaknya dari yang kami lihat, beberapa justru melihatnya dengan kacamata yang cukup skeptis. Mengapa? Karena penurunan harga ini terjadi 2 minggu sebelum E3 2016, dimana Microsoft diyakini akan mengumumkan varian Xbox One yang lebih kuat yang sempat disebut sebagai “Project Scorpio” sebelumnya.
Masih belum jelas apakah penurunan harga secara global ini akan berpengaruh besar terhadap tingkat harga konsol Xbox One yang sudah “berdiam” di beberapa retailer besar di Indonesia. Anda tertarik?