Valve memang tengah menjajaki sebuah langkah revolusioner, berusaha mendefinisikan kembali sebuah platform gaming yang sebenarnya sudah berusia begitu lawas – PC. Setelah berhasil mencapai kesuksesan yang luar biasa dengan perangkat lunak yang mereka kembangkan, game dan Steam sendiri, Valve kini berusaha masuk ke dalam pasar perangkat keras. Mereka berusaha menciptakan sebuah ekosistem gaming yang baru lewat kehadiran trilogi – Steam Machine, Steam Controller, dan Steam OS. Konsep yang tampaknya direspon dengan sangat positif, apalagi dengan sifatnya yang terbuka untuk dikembangkan oleh vendor pihak ketiga. Ajang CES 2014 membuktikan hal tersebut.
Dukungan kehadiran Steam Machine sebagai platform pendatang baru industri game untuk tahun 2014 ini terlihat sangat kuat. Ia menjadi primadona baru di sebagian besar vendor hardware raksasa di ajang CES 2014. Dengan varian yang ditawarkan dengan harga yang juga bersaing, Valve berhasil menjaring lebih dari 14 produsen untuk melahirkan varian Steam Machines dalam beberapa bulan ke depan. Apa saja? Inilah jajaran Steam Machines generasi pertama
Alienware
- CPU: TBD
- Graphics: TBD
- RAM: TBD
- Storage: TBD
- Harga: TBD
Alternate
- CPU: Intel Core i5 4570
- Graphics: Gigabyte GTX 760
- RAM: 16 GB
- Storage: 1 TB SSHD
- Harga: USD 1339
CyberPowerPC
- CPU: AMD/Intel Core i5 CPU
- Graphics: AMD Radeon R9 270/NVIDIA GTX 760
- RAM: 8 GB
- Storage: 500 GB
- Harga: USD 499 atau lebih mahal
Digital Storm – Bolt II
- CPU: Intel Core i7 4770k
- Graphics: GTX 780 Ti
- RAM: 16 GB
- Storage: 1 TB HDD + 120 GB SSD
- Harga: USD 2.584
Falcon NW – TIKI
- CPU: Custom
- Graphics: NVIDIA GeForce GTX Titan
- RAM: 8 – 16 GB
- Storage: Sampai 6 TB
- Harga: USD 1.799 – USD 6.000
GigaByte – Brix Pro
- CPU: Intel Core i7 – 4770R
- Graphics: Intel Iris Pro 5200
- RAM: 2 x 4 GB
- Storage: 1 TB SATA 6 GB/s
- Harga: TBD
iBuyPower
- CPU: Quad Core AMD or Intel
- Graphics: Radeon GCN Graphics
- RAM: 8 GB
- Storage: 500 GB +
- Harga: USD 499 atau lebih mahal