Sebuah siklus yang selalu melelahkan untuk gamer, harus berhadapan dengan hype sebuah game raksasa yang sudah dibangun bertahun-tahun sebelum ia dirilis. Tak percaya? Lihat saja rasa “haus” gamer JRPG ketika melihat drama pengembangan di seputar Final Fantasy XIII Versus yang kini akhirnya dikenal sebagai Final Fantasy XV sejak 10 tahun yang lalu. Kekhawatiran yang sama pula lah yang tampaknya terjadi dengan proyek terbaru Hideo Kojima – Death Stranding. Selain sebuah teaser awal dan informasi soal konsep seperti apa yang hendak mereka usung, apalagi diperkuat dengan kebiasaan Kojima selama ini, jadi pertanyaan besar kapan tepatnya kita akan bisa menikmati game yang satu ini. Berita baiknya? Target sudah ditetapkan.
Hideo Kojima akhirnya berbicara soal target rilis Death Stranding yang akan meluncur untuk Playstation 4 dan PC nanti. Di event Tokyo Game Show 2016, Kojima memberikan target tanpa detail lebih jauh. Death Stranding akan dirilis sebelum Olimpiade Tokyo di tahun 2020 mendatang, dan sebelum rilisnya film Akira yang baru. Sayangnya, ia tak berbagi detail lebih jauh soal rencana rilis ini. Kojima juga membagi beberapa detail baru termasuk konfirmasi bahwa Death Stranding akan bisa dimainkan secara penuh secara single player. Kojima juga membuka peluang hadirnya karakter wanita, namun ia tak berbicara lebih jauh.
Untuk saat ini, Death Stranding memang masih penuh misteri. Selain hadirnya Norman Reedus, ada rumor soal keterlibatan Del Toro dan Mads Mikkelsen dalam proyek yang satu ini, walaupun belum dikonfimasi oleh si Kojima sendiri. Mereka saat ini sudah memiliki studio fisik dan Kojima sudah memilih engine yang akan menjadi pondasi gme yang satu ini. Sebelum tahun 2020? Bring it on!