Beragam kebijakan yang ia ambil di masa lalu, terutama soal presentasi menipu beberapa game raksasanya, memang membuat Ubisoft menjadi sasaran kritik yang super empuk. Namun satu hal yang tak bisa dipungkiri, mereka merupakan salah satu publisher yang paling tak takut untuk mengeksplorasi potensi franchise baru dengan kualitas yang sebenarnya pantas diacungi jempol. Dari game open-world bertema hacker seperti Watch Dogs hingga game olahraga ekstrim sekelas Steep yang akan meluncur akhir tahun ini. Namun salah satu game Ubisoft yang paling diantisipasi tak lain dan tak bukan adalah The Division yang dirilis di awal tahun ini. Seberapa besar antisipasinya? Cukup untuk membuat Ubisoft “kebanjiran” uang.
Ubisoft pun sedikit sesumbar. Dalam pernyataan resmi yang mereka rilis hari ini, berdasarkan data yang mereka ambil dari NPD dan GFK, Ubisoft mengklaim berhasil tampil sebagai publisher game terlaris di Amerika, Kanada, Eropa, dan Australia selama 6 bulan terakhir ini. Kesuksesan tersebut berhasil diraih lewat penjualan fantastis game shooter RPG mereka – The Division, yang disebut Ubisoft, masih menyandang predikat sebagai game terlaris di tahun 2016 sejauh ini. Game mereka yang lain seperti Rainbow Six: Siege dan Far Cry Primal juga mencapai angka yang memuaskan.
Ubisoft saat ini masih mempersiapkan expansion pack untuk The Division yang sempat ditunda beberapa waktu lalu – Survival dan Last Stand. Apakah The Division akan bisa mempertahankan posisinya di akhir tahun yang penuh dengan rilis game-game raksasa? Kita tunggu saja.
Source: GameSpot