Strider Hiryu adalah salah satu nama ninja paling ikonik di industri game, ini mungkin menjadi fakta yang tidak terbantahkan, apalagi jika Anda sempat mencicipi game racikan Capcom ini di masa lalu. Dilahirkan lewat popularitas era arcade zaman dulu, aksi Hiryu memang sempat diracik ulang untuk platform konsol rumahan dengan gaya gameplay yang tidak banyak berbeda. Popularitas si ninja biru yang satu ini kembali mengemuka dan dikenal oleh lebih banyak gamer generasi baru setelah keputusan Capcom untuk menjadikannya sebagai salah satu roster andalan di game fightning crossover – Marvel vs Capcom. Namun siapa yang menyangka, setelah tenggelam untuk waktu yang cukup lama, Strider Hiryu akhirnya kembali aktif di industri game lewat gamenya sendiri.
Proyek ini sendiri memang cukup diantisipasi setelah konfirmasi yang sudah dilancarkan tahun lalu. Dikembangkan oleh Double Helix Games – yang juga bertanggung jawab atas proses kebangkitan kembali Killer Instinct untuk Xbox One, game yang hanya diberi nama “Strider” ini memang memperlihatkan potensi yang menjanjikan. Kualitas visual yang mampu mewakili kemampuan platform yang lebih kuat menawarkan sebuah pengalaman yang berpotensi berbeda. Setelah penantian yang cukup lama, kesempatan untuk menjajal game ini secara langsung akhirnya hadir.
Lantas apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Strider ini? Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang membangkitkan kembali aksi si ninja dengan dominasi pakaian berwarna biru ini?
Plot
Latar belakang dari sosok Strider Hiryu sendiri memang tidak menjadi fokus dari game Strider terbaru ini. Di sebuah dunia futuristik yang masih sarat intrik politik dan konflik antar berbagai kepentingan, Hiryu adalah salah satu anggota dari kelompok pembunuh professional bernama “Strider” yang memang dibangun untuk melakukan misi-misi spionase, sabotase, dan juga pembunuhan. Hiryu sendiri dipersenjatai dengan sebuah pedang plasma bernama Cypher dan juga beragam perlengkapan lain, termasuk robot berwujud drone, panther, dan elang yang bisa ia panggil dalam pertarungan. Identitas yang sudah melekat sejak pertama kali eksistensi Strider Hiryu ini tetap dipertahankan di seri reboot tahun 2014 ini.
Kali ini misi utama membawa Strider Hiryu ke sebuah kota fiktif yang seolah didesain dengan atmosfer yang sangat kental dengan aura Russia – Kazakh City. Misinya memang terdengar sederhana, menghabisi sang diktator yang saat ini menguasai dunia – Grandmaster Meio. Namun perjalanan ini tentu saja tidak semudah membalikkan telapak tangan. Selain harus berhadapan dengan segudang pasukan militer berteknologi tinggi yang menjaga Kazakh, Strider Hiryu juga harus melawan jajaran pasukan elite yang dipersiapkan oleh Meio, apalagi mengingat sang Grandmaster sendiri sudah terbukti merupakan ancaman yang tidak bisa dipandang sebelah mata.
Rintangan seperti apa yang harus dihadapi Strider untuk mencapai misi utamanya ini? Musuh seperti apa saja yang harus mereka taklukkan? Semua jawaban dari misteri ini akan bisa Anda jawab dengan memainkan Strider, yang cukup memakan waktu ini.