Berusaha memaksimalkan sebuah franchise yang kian tidak jelas masa depannya, apalagi dengan potensi dan basis fans yang masih tersisa, banyak developer besar yang akhirnya menempuh cara yang lebih mudah. Tiga strategi yang paling efektif saat ini adalah proses port, menciptakan seri terbaru yang lebih sederhana untuk pasar mobile, atau melemparkan seri baru yang diposisikan sebagai game free to play. Dari begitu banyak publisher yang ada, Bandai Namco terkenal sebagai salah satu yang paling aktif menempuh jalur terakhir ini. Game-game seperti Tekken, Ace Combat, dan Soul Calibur akhirnya mendapatkan versi free to play mereka. Sang franchise racing – Ridge Racer pun melewati proses serupa. Namun sayangnya, tidak berakhir manis.
Setelah kehadiran serI Ridge Racer Unbounded, yang sayangnya, justru mendapatkan lebih banyak kritik karena sensasi yang sama sekali tidak mencerminkan nama besarnya, Bandai Namco berusaha menjawab kegagalan tersebut dengan sebuah seri free to play. Peruntungan yang dijajal lewat nama Ridge Racer Driftopia ini akhirnya dirilis pada September 2013 yang lalu, via Steam Early Access dan Playstation 3.
Sayangnya, jauh dari kata matang, Driftopia harus lenyap. Bandai Namco secara resmi mengumumkan penutupan server Ridge Racer Driftopia dalam waktu dekat karena popularitas yang ternyata tidak seberapa. Bandai Namco berterima kasih atas dukungan gamer selama ini dan berjanji akan mempertimbangkan setiap feedback yang didapat untuk proyek mereka selanjutnya.
Semoga saja kegagalan Ridge Racer Driftopia ini bisa memberikan lebih banyak insight bagi Bandai Namco untuk menerapkan mekanisme sebuah game free to play, yang tidak hanya terlihat jelas ingin mengejar uang dan keuntungan, tetapi juga tetap bisa dinikmati walaupun dimainkan dengan cuma-cuma. Berapa banyak dari Anda yang sempat memainkan Ridge Racer Driftopia ini?