Sebagai game pemecah rekor untuk Microsoft Studios, Quantum Break ternyata tidak lantas terbebas dari masalah. Melalui beragam keluhan yang dilontarkan oleh gamer yang telah memainkannya, terutama pada versi Windows 10, game ini memiliki begitu banyak masalah teknis yang menganggu permainan. Beberapa masalah pada versi PC tersebut terkait erat dengan penggunaan platform UWP (Universal Windows Platform) yang ada di Windows 10, yang tujuannya justru untuk memudahkan pengembangan aplikasi di Windows 10 dan Windows 10 Mobile, dengan cara menyamakan platform pengembangannya menjadi satu.
Melihat begitu banyaknya keluhan tersebut, Remedy selaku developer dari Quantum Break mengeluarkan pernyataan permintaan maaf sekaligus jawaban teknis pada forum resminya. Jawaban tersebut berupa troubleshooting untuk memecahkan sementara masalah yang terdeteksi, untuk kemudian Remedy akan membuat perbaikan yang lebih pasti. Berikut beberapa penyelesaian masalah yang ditemui pada Quantum Break versi Windows 10:
- Frame rate patah-patah (stuttering/pacing): Remedy menyatakan ada kesalahan perkiraan mengenai refresh rate ketika gamenya dipasarkan. Solusinya masih dikerjakan oleh Remedy dan diharapkan akan selesai pada update berikutnya.
- Masalah kinerja: Remedy bekerja sama dengan AMD dan NVIDIA untuk menyelesaikan masalah yang terjadi pada kinerja keseluruhan game ini. Setelah lama bermain, game menjadi berat untuk dimainkan karena video memory menjadi bermasalah dan aset penting dipindahkan ke memori sistem. Remedy masih menyelidiki akar permasalahnya dan untuk sementara, bisa diselesaikan dengan keluar dari game dan restart.
- Driver graphics: Untuk mengurangi terjadinya masalah pada grafik, Remedy menyarankan pemainnya untuk menggunakan AMD Radeon Software Crinson edition 16.4.1 atau NVIDIA GPU 362.00, tergantung pada pabrikan graphics card yang digunakan.
- Frame rate terkunci: Masalah ini akan terselesaikan pada Mei nanti, Microsoft akan memberikan developer kemampuan untuk mematikan v-sync dan menambahkan dukungan untuk monitor G-Sync serta Freesync. Dengan demikian, game UWP yang berjalan di Full Screen dan Borderless Window akan memiliki kinerja sama seperti Exclusive Full Screen.
- Tidak bisa Quit dari menu utama: Melalui update berikutnya, Remedy akan menambahkan opsi Exit di menu utama. Untuk saat ini, pemain harus menggunakan Alt-F4 untuk keluar dari game atau menggerakkan mouse ke pojok kanan atas untuk melihat ikon X dan diklik untuk keluar dari game.
- Crash ketika dinyalakan: Masalah yang langka tersebut diidentifikasi oleh Remedy akibat adanya instruksi SIMD yang membutuhkan SSE4.1, dan Remedy menyatakan sedang membuat Fix-nya untuk disertakan pada update berikutnya.
- Kualitas gambar: Remedy akan memberikan opsi untuk menghidupkan dan mematikan fitur grafis seperti Film Grain. Meskipun terlihat artistik, tidak semua gamer menyukainya karena membuat tampilan terlihat tidak bersih.
- Dukungan untuk SLI dan solusi Multi-GPU: Remedy menyatakan gamenya tidak mendukung multi-GPU rendering DirectX 12. Hal ini disebabkan arsitektur engine gamenya dan untuk menyertakan dukungan tersebut tampaknya berada di luar kemampuan Remedy pada Quantum Break.
- Tampilan hanya menggunakan 2/3 resolusi: Game pada Windows 10 sayangnya menggunakan konsep resolusi yang sama dengan Xbox One. Jadi, gambarnya sebenarnya di-upscale dari 2/3 resolusi yang dipilih. Misalnya, pada resolusi 2560×1440, gambar yang ditampilkan berasal dari resolusi 1706×960. Remedy sayangnya hanya menjelaskan masalah ini saja dan tidak memperlihatkan solusi untuk memperbaiki resolusinya.
- Masalah download: Ketika men-download game dari Windows Store, beberapa pengguna menemukan bug yang memperlihatkan masalah pada indikator progress bar. Untuk itu, Microsoft saat ini akan menolong pengguna yang mendapatkan masalah tersebut, dan penyelesaiannya akan diberikan pada update Windows 10 Anniversary.
Source: VG247