Quantcast
Channel: Games – Jagat Review
Viewing all 14784 articles
Browse latest View live

Tanggal Rilis Dark Souls II versi PC Bocor?

$
0
0
dark souls 2 new7

dark souls 2 new7

dark souls 2

Dark Souls II sebelumnya telah dipastikan meluncur pada tahun 2014 ini. Sekuel dari salah satu game paling sulit itu akan dirilis untuk PS3, Xbox 360, dan PC.

Namco Bandai sendiri telah mengkonfirmasi tanggal rilis untuk versi PS3 dan Xbox 360, yaitu pada 11 Maret mendatang. Sementara jadwal untuk versi PC sedikit terlambat dengan alasan ingin memberikan hasil yang lebih maksimal. Lalu, kapan versi PC tersedia di pasaran?

Amazon lagi-lagi memberi bocoran, yang kemungkinan besar akurat, soal kapan gamer PC bisa menikmati Dark Souls II. Di website resmi mereka, game tersebut sudah terpajang dengan harga USD 60 dan tanggal rilis pada 31 Mei 2014.

Amazon yang seringkali dilihat sebagai sumber informasi yang akurat membocorkan tanggal rilis Dark Souls II versi PC. Terlambat dua bulan sejak versi konsolnya, Dark Souls II diklaim akan dirilis pada 31 Mei 2014 mendatang.

Amazon yang seringkali dilihat sebagai sumber informasi yang akurat membocorkan tanggal rilis Dark Souls II versi PC. Terlambat dua bulan sejak versi konsolnya, Dark Souls II diklaim akan dirilis pada 31 Mei 2014 mendatang.

Jika membeli dari Amazon, gamer hanya akan mendapatkan online code untuk bisa mengunduh Dark Souls II secara resmi. Meski begitu, ada anggapan bocoran dari Amazon bisa jadi tidak akurat karena publisher besar sangat jarang meluncurkan game andalannya di akhir pekan, apalagi di tanggal 31. Kita tunggu saja mana yang benar-benar menjadi kenyataan!


Square Enix Bantah Rumor Rilis Final Fantasy XV

$
0
0
ff xv characters

ff xv characters

final fantasy xv wallpaper

Sebuah potensi yang terbuka lebar, ada begitu banyak game menarik yang memang pantas untuk diantisipasi di masa depan, apalagi dengan kehadiran dua platform generasi terbaru dari Sony dan Microsoft. Sebagian besar darinya sudah diperkenalkan kepada publik dan kian memancing rasa penasaran. Salah satunya? Tentu saja sejumlah proyek “lawas” yang didengungkan oleh Square Enix. Setelah sempat timbul dan tenggelam selama beberapa tahun terakhir ini, konfirmasi eksistensi FF XIII Versus sebagai “Final Fantasy XV” tentu saja menjadi berita bahagia. Antisipasi ini kian disempurnakan lewat pengenalan “Kingdom Hearts 3” yang sudah menjadi salah satu proyek impian para gamer selama ini. Kini pengumuman ini tinggal menyisakan satu pertanyaan, kapan?

Terlepas dari konfirmasi kedua proyek next-gen ini, Square Enix boleh terbilang tutup mulut untuk semua ekstra detail informasi yang ada. Tidak mengherankan jika gelombang antisipasi yang ada melahirkan begitu banyak rumor, termasuk prediksi rilis. Sebuah kalendar rilis internal Square Enix menyebar di dunia maya, memperlihatkan dua nama – Final Fantasy XV dan Kingdom Hearts 3 yang keduanya memuat “2014” sebagai tahun rilis. Menyadari rumor ini, Square Enix akhirnya angkat bicara. Mereka membantah bahwa dokumen ini memuat waktu rilis yang resmi dan menegaskan, bahwa mereka belum memiliki jendela rilis pasti untuk kedua proyek next-gen yang akan meluncur untuk Playstation 4 dan Xbox One ini.

Square Enix membantah rumor tanggal rilis Final Fantasy XV dan Kingdom Hearts 3 yang beredar di dunia maya. Mereka menegaskan belum ada jendela rilis yang pasti untuk kedua proyek next-gen ini.

Square Enix membantah rumor tanggal rilis Final Fantasy XV dan Kingdom Hearts 3 yang beredar di dunia maya. Mereka menegaskan belum ada jendela rilis yang pasti untuk kedua proyek next-gen ini.

Apakah ini berarti kita tidak akan melihat Final Fantasy XV untuk tahun 2014 ini? Atau Square Enix hanya sekedar “enggan bicara”? Setelah penantian selama 8 tahun terakhir ini, we are still waiting, Square!

Upcoming Game Release: Februari 2014

$
0
0
upcoming-game-release-febru

upcoming-game-release-febru

upcoming-game-release-febru

Bagi seorang gamer, ada kepuasan yang tidak terlukiskan ketika  menyambut kehadiran game-game berkualitas yang sudah diantisipasi selama ini. Kehidupan seolah menjadi jauh lebih lengkap ketika game-game ini bermunculan di depan mata dan mampu digenggam. Setelah melewati masa paceklik yang cukup membuat frustrasi di dua bulan terakhir ini, distribusi game baru akhirnya kembali normal di industri game. Kesempatan untuk merasakan game-game baru akhirnya dimulai kembali di tahun 2014!

Bulan Februari 2014 ini tampaknya akan menjadi bulan yang menyenangkan dan menarik bagi semua gamer. Bagaimana tidak? Sebagian besar game yang rencananya akan dirilis merupakan judul yang sudah lama diantisipasi. Beberapa di antaranya merupakan seri terbaru dari franchise raksasa lawas, monumen kebangkitan franchise yang hampir “mati”, dan proyek ambisius yang selama ini dirumorkan sebagai yang terbaik di kelasnya.

Jadi game apa saja yang dirilis pada bulan Februari 2014 ini? Kami akan membaginya per tanggal untuk memudahkan Anda.

4 Februari 2014

 

Fable Anniversary

fable anniversary

  • Genre: RPG
  • Platform: Xbox 360

5 Februari 2014

 

Outlast

Outlast (25)

  • Genre: Adventure
  • Platform: Playstation 4

The Wolf Among Us: Episode 2 – Smoke and Mirrors

The Wolf Among Us (68)

  • Genre: Adventure
  • Platform: PC, Playstation 3, Xbox 360

7 Februari 2014

 

The LEGO Movie Videogame

lego movie videogame

  • Genre: Action
  • Platform: PC, Playstation 3, Playstation 4, Playstation Vita, Xbox 360, Xbox One

Bravely Default

bravely default

  • Genre: RPG
  • Platform: Nintendo 3DS

11 Februari 2014

 

One Piece: Romance Dawn

one piece romance dawn 3ds

  • Genre: RPG
  • Platform: Nintendo 3DS

Danganronpa: Trigger Happy Havoc

danganronpa

  • Genre: Action
  • Platform: Playstation Vita

Lightning Returns: Final Fantasy XIII

lightning returns ff xiii new5

  • Genre: RPG
  • Platform: Playstation 3, Xbox 360

Toukiden: The Age of Demons

toukiden age of demons

  • Genre: Action
  • Platform: Playstation Vita

Far Cry Compilation

far cry 3 blood dragon5

  • Genre: Action
  • Platform: Playstation 3, Xbox 360

14 Februari 2014

 

The Last of Us: Left Behind

last-of-us-left-behind

  • Genre: Action
  • Platform: Playstation 3

Tomb Raider: Definitive Edition Puncaki Pasar Game Inggris

$
0
0
TE Definitive Edition

TE Definitive Edition

TR - DE JagatPlay (1)

Proses rilis ulang memang menjadi salah satu kebijakan yang tengah digalakkan oleh banyak publisher saat ini untuk mendapatkan uang semudah dan secepat mungkin. Dengan proses yang tidak terlalu kompleks, beberapa seri game ternama di masa lampau dipermak dalam format definisi tinggi dan dirilis ulang untuk dapat dinikmatidi konsol generasi saat ini dan selanjutnya. Namun untuk pertama kalinya, proses ini diadaptasikan untuk sebuah game yang bahkan belum genap berusia satu tahun. “Kegilaan” inilah yang dilakukan oleh Crystal Dynamics dan Square Enix ketika menelurkan Tomb Raider: Definitive Edition untuk Playstation 4 dan Xbox One. Namun siapa yang menyangka, produk ini ternyata membuahkan hasil manis.

Anda yang sempat membaca review kami sebelumnya tentu saja sudah mendapatkan gambaran tentang Tomb Raider: Definitive Edition ini. Dengan nihilnya penambahan konten atau gameplay, versi ini memang menjadikan perombakan kualitas visual sebagai nilai jual utama. Tidak bisa dipungkiri, Tomb Raider: Definitive Edition berhasil membuktikan diri sebagai sebuah game yang layak untuk disebut “next-gen” dengan visualisasi Tomb Raider terbaik saat ini, bahkan mengalahkan versi PC sekalipun, walaupun tidak sesignifikan yang dibayangkan.

Satu yang pasti, format ini ternyata berhasil mendulang kesuksesan di pasaran. Tomb Raider: Definitive Edition berhasil menjadi game terlaris di pasar Inggris selama seminggu terakhir ini, mengalahkan nama-nama lebih populer sekelas FIFA 14, Ghosts, dan Battlefield 4 yang menjadi penghuni tetap tiga besar selama beberapa minggu terakhir. Menariknya lagi, 69% Tomb Raider: Definitive Edition yang terjual berasal dari versi Playstation 4, sementara 31% yang lain disumbangkan oleh versi Xbox One, yang terbukti hanya mampu menawarkan framerate setengah dari kompetitornya. Lantas game apa saja yang berhasil mengekor kesuksesan ini? Berikut adalah 10 besar dari list minggu ini:

We did it, Roth!

We did it, Roth!

  1. Tomb Raider: Definitive Edition
  2. FIFA 14
  3. COD: Ghosts
  4. Battlefield 4
  5. LEGO Marvel Super Heroes
  6. Assassin’s Creed IV: Black Flag
  7. Minecraft: Xbox 360 Edition
  8. GTA V
  9. Need for Speed: Rivals
  10. Killzone: Shadow Fall
  11. Gran Turismo 6
  12. NBA 2K14
  13. WWE 2K14
  14. Football Manager 2014
  15. Forza Motorsport 5
  16. Aliens: Colonial Marines
  17. LEGO Batman 2: DC Super Heroes
  18. Disney Ifninity
  19. Batman: Arkham Origins
  20. Dragon Ball Z: Battle of Z

Bagaimana dengan Anda sendiri? Dari semua game yang sudah sempat dirilis di platform generasi sebelumnya, game apa yang paling Anda inginkan dalam bentuk “Definitive Edition”?

Google Siapkan Video Game untuk Google Glass

$
0
0
glass

glass

glass

Google baru-baru ini merilis sebuah video terbaru yang memamerkan kemampuan dari Google Glass. Selain dibekali fitur-fitur menarik, kacamata pintar tersebut juga bisa digunakan untuk bermain game.

“Dengan banyaknya sensor kecil dan layar yang pas tersedia di atas mata, Google Glass adalah tempat baru yang menarik untuk bermain,” tulis Google.

Total ada 5 jenis game yang didemonstrasikan pada video ini. Selain tampilan di kacamata, gerakan tubuh dan perintah suara menjadi modal utama untuk memainkan game.

Di game Clay Shooter misalnya, gamer menyebut ‘pull’ untuk menerbangkan target, lalu berteriak ‘bang’ untuk menembak. Sedangkan di game Shape Splitter yang mirip Fruit Ninja, gamer menggunakan tangannya untuk memotong target yang muncul.

Video ini secara jelas menggambarkan apa yang bisa gamer lakukan saat bermain dengan Google Glass dan kemungkinannya sebagai salah satu platform gaming yang berbeda di masa depan.

Naruto Shippuden: Ultimate Ninja Storm Revolution Rilis Screenshot Terbaru

$
0
0
naruto ultimate revolution5

naruto ultimate revolution5

naruto shippuden ultimate ninja storm revolution5

Kehadiran seri game fighting Naruto memang menjadi salah satu ritual tahunan industri game yang layak untuk diantisipasi. Terlepas dari mekanik gameplay yang terhitung serupa satu sama lain di setiap seri, CyberConnect2 – sang developer selalu berusaha menyuntikkan inovasi tersendiri di seri game teranyar, seperti yang terjadi dengan Naruto Shippuden: Ultimate Ninja Storm Revolution yang rencananya akan meluncur tahun 2014 ini. Beberapa diantaranya sudah dikonfirmasi, termasuk kehadiran karakter “nyeleneh” – Mecha Naruto dan combo jutsu sebagai mekanik baru. Untuk memastikan rasa penasaran gamer tetap kuat, CyberConnect 2 merilis 13 screenshot teranyar.

naruto ultimate revolution12

naruto ultimate revolution11

naruto ultimate revolution10

naruto ultimate revolution9

naruto ultimate revolution8

naruto ultimate revolution7

naruto ultimate revolution6

naruto ultimate revolution5

naruto ultimate revolution4

naruto ultimate revolution3

naruto ultimate revolution2

naruto ultimate revolution1

naruto ultimate revolution

Naruto Shippuden: Ultimate Ninja Storm Revolution sendiri akan meluncur untuk Playstation 3 dan Xbox 360 di akhir tahun ini, tanpa tanggal rilis yang pasti. Belum jelas pula apakah game ini akan meluncur untuk platform PC atau tidak. Tertarik?

Masa Beta Titanfall Akan Terbuka untuk Umum!

$
0
0
titanfall (5)

titanfall (5)

titanfall

Berapa banyak dari Anda yang tengah menantikan kehadiran satu nama game – Titanfall? Menawarkan pengalaman multiplayer epik yang mengintegrasikan pertempuran antara pasukan infantri berteknologi tinggi dengan mecha berukuran raksasa, Titanfall memang berhasil membangun popularitas yang luar biasa. Tidak hanya itu saja, ia juga berhasil mendulang berbagai penghargaan di awal pengenalannya lewat event-event gaming besar. Dikembangkan oleh Repsawn Entertainment dan EA, Titanfall memang terlihat sebagai proyek game multiplayer yang menjanjikan. Tertarik untuk menjajalnya? Tenang saja, karena masa beta game next-gen yang satu ini akan terbuka untuk umum!

Hal ini akhirnya dikonfirmasikan oleh Vince Zampella – boss besar dari Respawn Entertainment sendiri. Tidak seperti kebijakan game lain yang mungkin hanya menawarkan masa beta untuk gamer yang sudah melakukan pre-order terlebih dahulu, Respawn akan membuka kesempatan ini kepada umum.

Respawn akhirnya mengkonfirmasikan masa open beta Titanfall akan terbuka untuk umum, tidak hanya eksklusif bagi mereka yang sudah melakukan pre-order saja.

Respawn akhirnya mengkonfirmasikan masa open beta Titanfall akan terbuka untuk umum, tidak hanya eksklusif bagi mereka yang sudah melakukan pre-order saja.

Ini berarti, semua gamer PC, Xbox 360, dan Xbox One yang bahkan tidak melakukan proses pre-oder, akan bisa ikut “mencicipi” mode multiplayer 6 vs 6 Titanfall. Sayangnya, Respawn sendiri belum memberikan tanggal pasti kapan masa open beta ini akan dibuka, walaupun rumor yang beredar sempat mempercayai minggu kedua Februari 2014 ini.

Sebuah masa beta yang terbuka untuk umum? Can’t wait to taste it!

I'm ready!

I’m ready!

Film Need for Speed Unjuk Trailer Terbaru

$
0
0
need for speed movie

need for speed movie

need for speed movie

Apakah Anda termasuk gamer yang tengah bersedih melihat nasib yang menimpa franchise game racing populer – Need for Speed? Terlepas dari popularitas yang terus bertahan  di rilis tahunannya, sang pemilik – EA akhirnya memutuskan untuk merombak sang developer – Ghost Games UK dengan merumahkan sebagian besar pegawai di dalamnya. Ketidakjelasan nasib Need for Speed untuk tahun 2014 ini menjadi salah satu konsekuensi yang harus dipikul dan EA sendiri masih belum memberikan konfirmasi ataupun detail apapun terkait franchise ini. Satu-satunya yang bisa melegakan ketakutan para penggemar NFS saat ini hanya akan bergantung pada versi film yang siap meluncur dalam waktu dekat.

Dibintangi oleh Aaron Paul – salah satu bintang yang bersinar dari film seri populer Breaking Bad, film Need for Speed yang sempat dirumorkan beberapa tahun yang lalu akhirnya mendekati waktu rilis yang selama ini dinantikan.

Setelah sempat merilis beberapa screenshot dan trailer di beberapa bulan sebelumnya, film Need for Speed baru saja meluncurkan sebuah trailer terbaru di ajang Super Bowl 48 – memperlihatkan detail plot, karkater, dan aksi yang lebih mendetail di dalamnya. Aaron Paul akan berperan sebagai karakter bernama Tony yang berusaha membalas dendam lewat pacu kendaraan liarnya di jalan. Ledakan dengan penuh mobil hancur menjadi pemandangan yang umum.

Film Need for Speed ini sendiri siap meluncur di bioskop terdekat Anda pada tanggal 14 Maret 2014 mendatang. Tertarik untuk menyaksikan film ini di bioskop terdekat Anda?


Game Next-Gen Duke Nukem Usung Genre Action RPG?

$
0
0
hail to the king

hail to the king

hail to the king

Hail to the King! Sebagian besar gamer yang sudah malang melintang di industri game tentu tidak asing lagi dengan nama salah satu karakter paling ikonik – Duke Nukem. Tampil sejak era industri game baru hendak menduduki posisi sebagai salah satu media hiburan mainstream, Duke Nukem memang begitu dipuja di masa lalu. Karakter unik dan berbagai lelucon dewasa yang menyebar di sepanjang permainan membuatnya menjadi legenda tersendiri. Namun sayangnya, status ini harus tercederai dengan dirilisnya “Duke Nukem Forever” – sebuah proyek belasan tahun yang justru hadir sebagai mimpi buruk tersendiri. Apakah ini berarti Duke Nukem akan menghilang dari industri game begitu saja? Sepertinya tidak, karena sebuah proyek baru bahkan berambisi untuk menghadirkan inovasi “segar” untuknya.

Interceptor Entertainment – developer yang tengah disibukkan dengan Duke Nukem 3D: Reloaded kabarnya tengah mempersiapkan sebuah proyek next-gen yang juga akan membawa karakter ikonik ini di dalamnya. Uniknya, game yang dikabarkan akan memuat nama “Duke Nukem: Mass Destruction” ini akan ditawarkan sebagai sebuah game action RPG. Sebuah situs teaser bahkan diluncurkan, memuat sebuah gambar permen karet kesukaan si Duke – “Original Kick-Ass” dan sebuah pesan terenskripsi yang akhirnya berhasil dibongkar oleh para fans.

Sebuah gambar permen karet kesukaan Duke menemani informasi bahwa Duke Nukem: Mass Destruction akan ditawarkan sebagai sebuah game action RPG, dengan pohon skill dan experience points. Game ini kabarnya akan meluncur untuk PC dan Playstation 4.

Sebuah gambar permen karet kesukaan Duke menemani informasi bahwa Duke Nukem: Mass Destruction akan ditawarkan sebagai sebuah game action RPG, dengan pohon skill dan experience points. Game ini kabarnya akan meluncur untuk PC dan Playstation 4.

Di pesan tersebut terbongkar bahwa elemen RPG yang akan diusung oleh Duke Nukem: Mass Destruction akan berpusat di sekitar experience points dan pohon skill yang bisa dipilih oleh Duke. Ini tentu menjadi mekanik pertama untuk franchise yang satu ini. Di pesan yang sama, tertulis dua platform utama yang akan disinggahi Duke versi next-gen ini: PC dan Playstation 4, walaupun belum memuat tanggal rilis yang pasti. Interceptor kabarnya akan memperkenalkan game ini secara resmi pada publik pada tanggal 25 Februari 2014 mendatang.

The King is back…….now in next-gen! Tertarik untuk menantikannya?

Microsoft Bantah Rumor Xbox One Versi Murah

$
0
0
xbox one

xbox one

xbox one controller

Microsoft baru-baru ini diisukan sedang menyiapkan versi murah dari Xbox One. Konsol yang kabarnya hadir tanpa blu-ray drive alias full digital itu dibanderol USD 399.

Dengan penawaran USD 100 lebih murah dari versi originalnya, artinya Xbox One tanpa blu-ray drive dijual dengan harga setara dengan pesaing utamanya, PlayStation 4. Konsekuensinya, gamer harus memiliki koneksi internet yang mumpuni untuk bisa mengunduh game-game Xbox One yang pastinya berukuran besar.

Sempat menimbulkan sedikit harapan, Microsoft akhirnya secara resmi membantah rumor kehadiran Xbox One versi "murah" yang sempat dikabarkan akan ditawarkan dengan range harga sama dengan Playstation 4.

Sempat menimbulkan sedikit harapan, Microsoft akhirnya secara resmi membantah rumor kehadiran Xbox One versi “murah” yang sempat dikabarkan akan ditawarkan dengan range harga sama dengan Playstation 4.

Menanggapi isu yang beredar, pihak Microsoft langsung memberikan tanggapan. “Anda tak bisa mempercayai semua yang Anda baca di internet,” kicau Aaron Greenberg, Chief of Staff Devices and Studios Group di Microsoft, melalui akun Twitter-nya.

Melalui bantahan tersebut, ini artinya Xbox One hanya tersedia dengan harga normalnya lengkap dengan blu-ray drive. Mungkin, dibanding harus menghilangkan optical drive dan tampil serba digital, Microsoft lebih baik berpikir ulang soal ‘kewajiban’ gamer membeli Kinect. Jika Kinect dijual terpisah, tentunya harga Xbox One akan jauh lebih murah bukan?

Review Flappy Bird: Game Mobile untuk Gamer Hardcore!

$
0
0
flappy bird

flappy bird

flappy bird

Entah apa yang membuat seekor burung menjadi sebuah objek yang menarik untuk dieksploitasi, terutama di industri game. Satu yang pasti, meramu sedikit desain di sisi warna dan bentuk, tidak sedikit game casual dan mobile yang berhasil mencapai kesuksesan luar biasa karena format seperti ini. Salah satu contoh yang paling valid? Game besutan Rovio – Angry Birds. Berhasil terunduh ratusan juta kali lintas platform, dari beragam seri yang dipenuhi dengan tema dan gimmick, Angry Birds tumbuh menjadi fenomena yang tidak bisa dipandang sebelah mata. Popularitas yang bahkan membuatnya sukses tidak hanya di produk gamenya sendiri, tetapi juga merchandise-merchandise fisik di pasaran. Siapa yang menyangka, “burung” kesuksesan ini ternyata menghinggapi sebuah game lain yang baru tumbuh menjadi fenomena. Benar sekali, kita tengah membicarakan Flappy Bird.

Ia mungkin tidak menawarkan permainan warna, desain karakter, atau mekanisme gameplay seperti Angry Birds, namun popularitas yang berhasil dicapai oleh Flappy Bird hanya dalam hitungan hari sejak perilisannya di iOS App Store dan Google Play terhitung unik. Lantas, apa yang sebenarnya ditawarkan oleh game, yang secara kasat mata tidak terlihat menggoda ini? Mengapa banyak gamer casual yang mengembangkan hubungan cinta – benci dengan game casual yang satu ini? Review ini akan membahasnya lebih dalam untuk Anda.

Jangan Tertipu “Bentuk”

Sebuah burung yang tidak bisa terbang stabil, namun bersikeras bergerak melewati serangkaian rintangan sulit? inilah ini Flappy Bird.

Sebuah burung yang tidak bisa terbang stabil, namun bersikeras bergerak melewati serangkaian rintangan sulit? inilah ini Flappy Bird.

Tidak ada yang menarik sama sekali, ini mungkin kata pertama yang meluncur ketika pertama kali Anda melihat Flappy Bird berjalan di perangkat Android atau iOS. Tidak seperti sebagian besar game mobile, se-casual apapun yang masih membawa sedikit elemen cerita lewat serangkaian cut-scene atau animasi pendek, Flappy Bird hadir lugas. Tidak ada instruksi berbelit yang harus Anda hadapi, bukan karena sang developer dari Vietnam – Nguyen Ha Dong yang pemalas, tetapi karena memang dasarnya game ini tidak menawarkan permainan yang berbelit. Anda hanyalah seekor burung aneh yang tidak bisa terbang.

Dengan bentuk bibir aneh dan warna beragam yang hadir secara acak setiap kali Anda mengulang permainan, Flappy bird hadir dengan mekanik dan misi yang super sederhana. Misi? Game casual yang satu ini memang tidak memiliki hadir. Anda hanya diminta untuk bergerak melewati sebanyak mungkin palang yang melintang di sepanjang jalur, dengan hanya meninggalkan sedikit celah di antaranya. Sesuai dengan judulnya, burung yang Anda gunakan ini bukanlah burung yang cukup pintar untuk menggunakan sayapnya secara sempurna. Anda harus melakukan tap untuk membantu burung ini mengepakkan sayap satu kali. Pertarungan melawan gravitasi pun dimulai.

Dengan kecenderungan sang burung yang akan jatuh dengan kecepatan tinggi, cara terbaik untuk melewati setiap celah rintangan adalah dengan memprediksi seberapa banyak Anda harus melakukan tap untuk mendapatkan ketinggian yang sesuai. Terdengar mudah? Tunggu dulu! Terlepas dari semua kesederhanaan yang memang meninggalkan kesan game mobile yang kentara, hanya gamer-gamer hardcore saja yang mungkin akan tahan memainkan game yang satu ini!

Kombinasi Mario Bros + Silver Surfer

Melakukan tapping kecil untuk membuat burung aneh mengepakkan sayap kecilnya dan bergerak sedikit melawan gravitasi, Flappy Bird memang mengusung mekanik gameplay yang familiar.

Melakukan tapping kecil untuk membuat burung aneh mengepakkan sayap kecilnya dan bergerak sedikit melawan gravitasi, Flappy Bird memang mengusung mekanik gameplay yang familiar.

Mekaniknya sendiri mirip dengan level dalam air Mario Bros klasik.

Mekaniknya sendiri mirip dengan level dalam air Mario Bros klasik.

Jika harus dibandingkan, tampak jelas ide gameplay Flappy Bird memang meminjam salah satu stage dalam laut Mario Bros NES yang terhitung ikonik di masa lalu. Dengan ciri mekanik sama dimana Anda harus bergerak pelan untuk melawan gravitasi yang secara konsisten mendorong Anda ke bawah sembari menghindari setiap rintangan yang ada, desain karakternya sendiri bahkan mirip dengan “Cheep Cheep” – karakter ikan dari franchise utama Nintendo ini. Satu-satunya yang membedakan Flappy Bird mungkin tingkat kesulitannya yang sama sekali tidak mengenal kata kompromi.

Berbeda dengan game-game klasik yang mungkin bisa Anda pelajari karena desain level yang konsisten, Flappy Bird hadir dengan konsep rintangan acak yang terus berubah, menawarkan kesulitan yang unik setiap kali Anda memainkan game ini berulang kali. Walaupun secara visual dan mekanik, ia tampil menyerupai Mario, namun jika kita hendak menyimpulkan sensasi seperti apa yang ia tawarkan, kami tidak akan segan untuk menyebutnya sebagai suksesor dari salah satu game klasik tersulit – Silver Surfer yang sempat dirilis di NES. Konsep dimana kegagalan menjadi hal yang “tertunda”, dan tidak bisa dihindari.

Tidak ada celah untuk kesalahan sekecil apapun. Teledor bergerak satu piksel saja, dan Anda akan tewas begitu saja.

Tidak ada celah untuk kesalahan sekecil apapun. Teledor bergerak satu piksel saja, dan Anda akan tewas begitu saja.

Apa yang membuat Silver Surfer begitu terkenal di masa lalu? Semua gamer masa lampau tentu ingat bagaimana game ini didesain untuk membunuh karakter utama Anda di tingkat piksel, hal sama yang terjadi dengan Flappy Bird. Tidak ada celah untuk kesalahan sama sekali untuk game mobile yang satu ini. Mengendalikan ketinggian saja sudah merepotkan, namun berhadapan dengan sistem collision “tidak masuk akal” yang akan membunuh Anda dengan hanya bersinggungan satu piksel dengan setiap rintangan menjadi tantangan yang paling utama. Satu piksel saja yang bersentuhan, Anda akan langsung tewas seketika, dan dipaksa untuk mengulang permainan dari awal. Tidak ada sistem item, atau hal apapun yang memungkinkan Anda untuk mendapatkan kesempatan kedua. Flappy Bird menawarkan gameplay dan tingkat kesulitan selugas itu.

Penipu Berusaha “Batalkan” Rilis Watch Dogs

$
0
0
watch dogs artwork

watch dogs artwork

watch dogs artwork

Kehadiran internet memang mengubah cara dunia berinteraksi, tidak hanya dari sisi positif yang mengaburkan jarak fisik untuk berkomunikasi, tetapi juga kelahiran beberapa tren “negatif” yang tidak layak untuk diikuti. Salah satunya? Lelucon internet yang seringkali disebut sebagai “troll”. Dengan misi khusus untuk membuat orang lain merasa jengkel lewat beragam tindakan dan pernyataan, trolling adalah tren dunia maya yang terus berlangsung, bahkan hingga saat ini. Namun seberapa jelas batas untuk menentukan apakah sebuah tindakan pantas disebut sebagai trolling atau kejahatan secara penuh? Satu yang pasti, salah satu dari tindakan ini hampir membuat kita semua tidak akan pernah mencicipi salah satu game next-gen paling diantisipasi – Watch Dogs.

Bagaimana tidak? Tanpa alasan yang jelas, pihak yang tidak diketahui identitasnya, yang dipercaya sebagai penipu dan bukan sekedar troll, melemparkan pemintaan resmi ke US Patent and Trademark Office untuk mencabut hak guna nama Watch Dogs dari Ubisoft. Tidak main-main, permintaan ini juga disertai dengan dokumen-dokumen “resmi” yang seolah-olah memang berasal dari Ubisoft sendiri, bahkan dengan ekstra tanda tangan sang boss besar – Yves Guillemot.

Seorang "penipu" berusaha mencabut hak guna nama Ubisoft atas Watch Dogs dari badan paten Amerika. Bukan sekedar troll, ia juga menyiapkan dokumen palsu dan bahkan tanda tangan boss besar Ubisoft - Yves Guillemot.

Seorang “penipu” berusaha mencabut hak guna nama Ubisoft atas Watch Dogs dari badan paten Amerika. Bukan sekedar troll, ia juga menyiapkan dokumen palsu dan bahkan tanda tangan boss besar Ubisoft – Yves Guillemot.

Hal ini tentu saja membuat Ubisoft bingung, apalagi setelah sebuah email resmi akan permintaan pembatalan hak nama tersebut meluncur ke tangan mereka. Ubisoft langsung mengambil langkah cepat dan meminta US Patent and Trademark untuk mencegah pembatalan ini, dan menyebutkan bahwa semua proses awal ini adalah penipuan yang dilakukan pihak yang tidak bertanggung jawab. Mereka juga meyakinkan bahwa hal ini tidak akan berpengaruh banyak pada proses pengembangan Watch Dogs yang masih berjalan dan berharap nama ini sendiri sudah akan pulih dalam beberapa hari ke depan. Ubisoft sendiri belum memberikan tanggal rilis resmi untuk game yang akan diluncurkan untuk PC, Playstation 4, Xbox One, Playstation 3, dan Xbox 360 ini.

Sebagai gamer yang juga sangat mengantisipasi game yang satu ini, apa yang ingin dilakukan penipu yang satu ini tentu saja menjadi mimpi buruk tersendiri. Whoever you are, troll or not, this is not motherfrakking game for us, gamers..

Shadow of Mordor Tak Usung Mode Multiplayer

$
0
0
Shadow of Mordor new gameplay (36)

Shadow of Mordor new gameplay (36)

Shadow of Mordor new gameplay (36)

Middle-Earth: Shadow of Mordor sempat mencuri perhatian saat merilis trailer gameplay-nya yang menawan beberapa waktu yang lalu. Meski memiliki kemiripan dengan Assassin’s Creed, game ini tetap menjadi salah satu judul yang wajib ditunggu.

Tentunya akan sangat menarik mengendalikan sang karakter utama, Talion, menelusuri Middle-Earth demi sebuah misi balas dendam. Kehadiran sistem Nemesis yang menciptakan hubungan khusus antara Talion dengan para Orc berpotensi membuat Shadow of Mordor tampil lebih dinamis.

Monolith mengkonfirmasikan bahwa Shadow of Mordor hanya akan mengusung mode single player saja, tanpa mode multiplayer.

Monolith mengkonfirmasikan bahwa Shadow of Mordor hanya akan mengusung mode single player saja, tanpa mode multiplayer.

Meski begitu, mungkin sebagian dari Anda penasaran, apa yang bisa ditawarkan Shadow of Mordor di mode multiplayer? Sayangnya, Anda yang mengharapkan game ini bisa dimainkan bersama teman atau keluarga harus gigit jari. Monolith Productions selaku developer memastikan Shadow of Mordor hanya bisa dimainkan secara single-player, tanpa mode co-op ataupun multiplayer online.

Melalui akun Twitter resminya, Monolith juga menjelaskan bahwa mereka belum berencana merilis Shadow of Mordor untuk Nintendo Wii U. Game ini nantinya akan tersedia di PS4, PS3, Xbox One, Xbox 360, dan PC.

Take-Two Tetap Bungkam Soal GTA V Versi PC

$
0
0
t1fcdd9_gta-5-600x375

t1fcdd9_gta-5-600x375

t1fcdd9_gta-5-600x375

Setelah perjuangan untuk meneruskan kesuksesan franchise GTA lewat biaya pengembangan yang terhitung masif, perjuangan Take-Two dan Rockstar memang membuahkan hasil yang manis. Tidak tanggung-tanggung, si seri terbaru – GTA V berhasil menyabet tujuh buah rekor dunia dan berhasil mengumpulkan penjualan lebih dari USD 1 Milyar hanya dalam waktu tiga hari saja. Beragam aktivitas menyenangkan yang bisa dilakukan, inovasi tiga karakter, cerita, hingga masuknya GTA Online sebagai salah satu mode tambahan memberikan sumbangan akan kesuksesan tersebut. Menariknya lagi, ini semua bisa diraih dengan hanya menjadikan Playstation 3 dan Xbox 360 sebagai platform rilis. Lantas bagaimana dengan GTA V versi PC dan next-gen?

GTA V memang menjadi salah satu ujung tombak Take-Two Interactive di tahun 2013 silam. Tidak main-main, dalam laporan finansial terbaru, Take-Two mengkonfirmasikan telah berhasil mengapalkan lebih dari 32,5 juta kopi GTA V ke seluruh dunia dan membantu peningkatan keuntungan lebih dari USD 210,7 juta di kuartal tahun lalu.

Take-Two melaporkan kondisi finansial mereka, termasuk keberhasilan mengapalkan lebih dari 32,5 juta kopi GTA V ke seluruh dunia dengan kontribusi keuntungan yang signifikan untuk kuartal tahun ini. Sayangnya, belum ada berita baik untuk GTA V versi PC.

Take-Two melaporkan kondisi finansial mereka, termasuk keberhasilan mengapalkan lebih dari 32,5 juta kopi GTA V ke seluruh dunia dengan kontribusi keuntungan yang signifikan untuk kuartal tahun ini. Sayangnya, belum ada berita baik untuk GTA V versi PC.

Dengan potensi keuntungan yang masih terbuka lebar mengingat rilis PC dan next-gen yang sempat dirumorkan, Take-Two tampaknya belum bisa memberikan berita baik apapun saat ini. Ditanya perihal GTA V versi PC, CEO Take-Two – Karl Slatoff lebih memilih bungkam dan menegaskan bahwa mereka saat ini belum memiliki informasi apapun untuk dibagikan kepada publik.

Lantas kapan Take-Two atau Rockstar akan siap untuk mengumumkan GTA versi PC atau next-gen? Untuk saat ini, hanya mereka dan Tuhan yang tahu. Just spill it out already, please..

Spesifikasi PC Minimum untuk Titanfall

$
0
0
titanfall1 - jpg

titanfall1 - jpg

titanfall1 - jpg

Sebagai salah satu game yang paling dinantikan tahun ini, Titanfall tengah mempersiapkan diri untuk tampil maksimal saat meluncur pada 11 Maret 2014 mendatang.

Meski juga dirilis untuk Xbox One dan Xbox 360, tentunya cukup banyak gamer yang berniat memainkan Titanfall di PC. Lalu, PC seperti apa yang harus Anda persiapkan?

Vince Zampella selaku co-founder dari Respawn Entertainment akhirnya memberi penjelasan melalui akun Twitter-nya. Berikut adalah spesifikasi minimum yang dibutuhkan untuk Titanfall:

Ready your PC for the beta!

Ready your PC for the beta!

Minimum Requirements:

  • OS: 64-bit Windows 7, 8, 8.1
  • Processor: AMD Athlon X2 2.8GHz or Intel Core 2 Duo 2.4GHz
  • RAM: 4GB , 512MB VRAM
  • Graphics card: Radeon HD 4770 or GeForce 8800GT

Zampella tak lupa menjelaskan bahwa Titanfall PC membutuhkan Origin. Tak heran karena publisher Titanfall adalah EA. Sayang, belum ada informasi soal spesifikasi yang direkomendasikan agar bisa bermain lebih optimal. Kami akan segera memberi update informasi secepatnya jika ada penjelasan terbaru dari Respawn.


MGS V: Ground Zeroes Tamat Kurang Dari 2 Jam!

$
0
0
mgs v ground zeroes gameplay

mgs v ground zeroes gameplay

ground zeroes

Sebagian besar gamer yang pernah mencicipi produk tangan dingin Hideo Kojima tentu saja merayakan kepastian berlanjutnya Metal Gear Solid sebagai salah satu franchise game stealth-action terbaik di industri game. Walaupun sempat mengklaim akan berakhir di seri keempat, Kojima memutuskan untuk melanjutkannya ke MGS V dengan menjadikan perjalanan Big Boss sebagai pusat cerita. Berbagai perubahan ekstrim ditawarkan, dari voice acts hingga mekanik gameplay yang ada. Menariknya lagi, MGS V sendiri akan dibagi menjadi dua bagian: Ground Zeroes dan Phantom Pain yang memang masih misterius. Direncanakan sebagai prolog untuk Phantom Pain, MGS V: Ground Zeroes yang dirilis terpisah memang didesain untuk berakhir dalam waktu singkat. Seberapa singkat? Anda mungkin akan terkejut mendengarnya.

Liputan eksklusif dan ekstra informasi yang berhasil dikumpulkan oleh situs gaming – GameInformer akhirnya memberikan ekstra detail terkait MGS V: Ground Zeroes, termasuk waktu gameplay yang dibutuhkan untuk menyelesaikan game yang satu ini. Percaya atau tidak, mereka memastikan bisa menyelesaikan semua misi utama MGS V: Ground Zeroes hanya dalam waktu kurang dari 2 jam! Kojima memang menyuntikkan beberapa mode juga di dalamnya, namun bisa diselesaikan tidak lebih dari 4 jam. Berita buruknya lagi? Waktu 2 jam permainan ini sudah termasuk waktu cut-scene ala Metal Gear Solid yang selama ini memang terkenal panjang. Wow!

Semua misi utama di MGS V: Ground Zeroes ternyata bisa diselesaikan hanya dalam waktu di bawah 2 jam, sudah termasuk waktu cut-scene.

Semua misi utama di MGS V: Ground Zeroes ternyata bisa diselesaikan hanya dalam waktu di bawah 2 jam, sudah termasuk waktu cut-scene.

Berita ini tentu saja mengecewakan banyak gamer yang sudah tidak sabar ingin menjajal MGS V: Ground Zeroes yang memang rencananya siap meluncur di 18 Maret 2014 mendatang. Apalagi mengingat Konami mematok harga yang tidak “rasional” untuk sebuah game yang hanya memuat waktu gameplay sesingkat ini. MGS V: Ground Zeroes ditawarkan untuk Playstation 3 dan Xbox 360 – dengan harga USD 20 untuk versi digital, USD 30 untuk versi disc. Sementara versi next-gen – Playstation 4 dan Xbox One dengan harga USD 30 untuk digital, dan USD 40 untuk versi disc. Harga yang tidak jauh berbeda dengan game-game AAA yang dirilis penuh ke pasaran.

Sebuah game MGS yang hanya berjalan dua jam termasuk cut-scene? Ketakutan terbesar kami akhirnya terjadi. Agak sulit untuk menyebutnya sebagai sebuah “game” terpisah. MGS V: Ground Zeroes lebih tepat disebut sebagai sebuah DEMO game untuk MGS V: Phantom Pain, yang dikomersialisasikan dengan harga penuh. What happen, Kojima? Seriously?

Why Kojima? Why?

Why Kojima? Why?

Thief Rilis Trailer Gameplay Terbaru

$
0
0
Thief 101 trailer (5)

Thief 101 trailer (5)

Berusaha menghidupkan kembali sebuah franchise yang boleh terbilang sudah “tewas” untuk waktu yang cukup lama, proses reboot di industri game memang bukan perkara mudah. Tidak hanya harus hadir dengan identitas yang serupa, apalagi jika menyangkut kehadiran karakter ikonik, ia juga dituntut menghadirkan gameplay dengan cita rasa yang lebih modern – mengikuti perkembangan zaman. Namun siapa yang menyangka, keseriusan para developer membuat setiap proses reboot terlihat menjanjikan, seperti yang terjadi dengan nama besar sekelas Tomb Raider dan Devil May Cry. Kini proyek lain yang cukup diantisipasi – Thief akan menjadi ajang pembuktian selanjutnya.

Diperkenalkan sebagai sebuah proyek next-gen sejak tahun 2013 silam, Eidos dan Square Enix memang memperlihatkan sebuah game “Thief” yang terasa familiar. Seberapa pantas game ini untuk diantisipasi? Dengan waktu rilis yang tinggal menghitung minggu, Square Enix memastikan Anda bisa mendapatkan gambaran yang cukup penuh akan apa yang bisa Anda antisipasi.

Thief 101 trailer (2)

Thief 101 trailer (5)

Thief 101 trailer (8)

Thief 101 trailer (9)

Thief 101 trailer (13)

Thief 101 trailer (14)

Thief 101 trailer (17)

Thief 101 trailer (20)

Thief 101 trailer (22)

Thief 101 trailer (24)

Thief 101 trailer (29)

Thief 101 trailer (33)

Thief 101 trailer (34)

Thief 101 trailer (37)

Lewat sebuah trailer baru berdurasi 6 menit, Anda bisa melihat aksi Garrett dengan lebih detail. Anda dibebaskan untuk menentukan arah aksi dan cara yang ditempuh untuk menyelesaikan segudang side quest dan misi utama yang ada. Tidak hanya itu saja, kesempatan untuk memperkuat senjata Garett juga dihadirkan.

Thief akan meluncur untuk PC, Playstation 3, Playstation 4, Xbox 360, dan Xbox One pada 25 Februari 2014 mendatang. Looks promising!

Watch Dogs Akan Meluncur April 2014?

$
0
0
watch dogs

watch dogs

watch dogs logo

Terlepas dari beberapa masalah yang sempat membeli, antisipasi gamer terhadap game open-world unik yang dikembangkan Ubisoft untuk next-gen – Watch Dogs memang tidak akan pernah surut. Setelah mengalami penundaan dari waktu rilis awal yang direncanakan akhir tahun 2013 silam, Watch Dogs juga sempat terancam “dibatalkan” setelah ulah iseng salah satu penipu yang berupaya mencabut hak guna nama dari kantor paten resmi Amerika Serikat. Namun tidak ada satupun kasus yang cukup kuat untuk menyurutkan semangat gamer untuk segera mencicipi game yang satu ini. Namun pertanyaan yang paling besar sendiri belum terjawab, kapan kita akan menikmati game yang satu ini?

Terlepas dari beragam screenshot dan trailer gameplay awal yang sudah memperlihatkan progress pengembangan yang menjanjikan, Ubisoft seolah memerangkap Watch Dogs di luar radar gamer secara tiba-tiba. Tidak ada detail informasi apapun yang dibagi, terlepas dari animo yang tetap terjaga. Tidak mengherankan jika rumor terus berbeda. Salah satu yang terbaru datang dari situs retail besar Portugal – Fnac yang menuliskan bahwa Watch Dogs akan siap untuk dirilis pada tanggal 25 April 2014 mendatang, dan akan  tiba di tangan gamer lewat sistem pengiriman pada 30 April 2014. Seperti biasa, Ubisoft sendiri tidak memberikan komentar apapun terkait rumor terbaru ini.

Rumor rilis Watch Dogs kembali mengemuka lewat salah situs retail Portugal. Game ini kabarnya siap meluncur pada 25 April 2014 mendatang. Ubisoft sendiri belum memberikan komentar apapun terkait rumor ini.

Rumor rilis Watch Dogs kembali mengemuka lewat salah situs retail Portugal. Game ini kabarnya siap meluncur pada 25 April 2014 mendatang. Ubisoft sendiri belum memberikan komentar apapun terkait rumor ini.

Ubisoft sendiri memang sempat meyakinkan bahwa rilis Watch Dogs akan dilakukan di kuartal pertama tahun 2014 ini, walaupun tanpa tanggal yang pasti. Apakah tanggal 25 April 2014 ini akan menjadi waktu rilis yang berakhir menjadi kenyataan? Kita tunggu saja. Fingers crossed!

Review Mouse Gaming CM Storm Havoc: Untuk Grip yang Nyaman!

$
0
0
CM Storm HAVOC

CM Storm HAVOC

Mouse Gaming CM Storm Havoc

Mouse Gaming CM Storm Havoc

Setelah berkutat dengan begitu banyak game yang menarik, terutama yang meluncur di platform next-gen selama beberapa minggu terakhir, kesempatan untuk menjajal sebuah produk peripheral gaming akhirnya tiba juga. Cukup lama absen, Cooler Master lah yang menjadi produsen pembuka untuk review peripheral di tahun 2014 ini.  Lewat sebuah produk mouse gaming dengan nama “Havoc”, Cooler Master berusaha menawarkan pengalaman gaming yang lebih optimal untuk para gamer PC, setidaknya memastikan performa gaming yang lebih konsisten, apalagi ketika menjajal berbagai judul kompetitif yang ada. Dengan desain dan fitur yang memang pantas menyandang identitas tersebut, Havoc menjadi produk yang terlihat menarik.

Lantas apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mouse gaming Cooler Master Havoc ini? Apa yang membuat kami menyebutnya sebagai sebuah mouse yang nyaman untuk grip? Review ini akan membahasnya lebih dalam untuk Anda.

Desain dan Fitur

Warna hitam yang dominan, dengan kombinasi lampu LED yang menyala terang, CM Storm Havoc memang memperlihatkan desain sebuah mouse gaming yang kentara.

Warna hitam yang dominan, dengan kombinasi lampu LED yang menyala terang, CM Storm Havoc memang memperlihatkan desain sebuah mouse gaming yang kentara.

Tidak akan ada yang bisa salah dengan sebuah produk yang menjadikan warna hitam sebagai warna dasar yang dominan. Di satu sisi ia terlihat misterius, namun di sisi yang lain, elegan. Warna hitam juga menciptakan kontas yang lebih kuat, apalagi ketika produsen mouse menyuntikkan beberapa ekstra kosmetik seperti lampu berwarna cerah di dalamnya. Hal inilah yang dilakukan oleh Cooler Master di Havoc. Di sisi desain, ia memperlihatkan identitas yang cukup kentara sebagai sebuah produk gaming. Dengan bentuk yang cukup konvensional, diikuti dengan kontur berlekuk di kedua sisi, Havoc juga menyediakan beragam tombol standar sebuah mouse gaming ke dalamnya. Tidak hanya tombol klik dan scroll, tetapi juga ekstra fungsi instan yang bisa diakses lewat tiga tombol ekstra di kiri, dengan sebuah logo kecil di bagian belakang mouse.

Tidak berlebihan, sebuah logo kecil disematkan di bagian belakang.

Tidak berlebihan, sebuah logo kecil disematkan di bagian belakang.

Mouse ini hadir dengan delapan buah tombol yang bisa diakses dengan sangat mudah.

Mouse ini hadir dengan delapan buah tombol yang bisa diakses dengan sangat mudah.

Ada ekstra empat lampu kecil sebagai indikator tingkat sensivitas mouse yang tengah Anda gunakan.

Ada ekstra empat lampu kecil sebagai indikator tingkat sensivitas mouse yang tengah Anda gunakan.

Bahan yang dipilih memang terhitung menarik.  Kombinasi antara plastik dan karet menjadi tema utama dari CM Havoc ini. Sebagian besar tubuh mouse gaming ini dibungkus dengan plastik yang memang terasa cukup nyaman di tangan. Namun warna dan bentuk yang terhitung minimalis tampil semakin elegan dan perbedaan bahan yang terlihat jelas di bagian kiri dan kanan mouse. Untuk memastikan jempol Anda bisa beristirahat dengan nyaman ketika menggenggam Havoc, bahan karet dengan tekstur bergerigi di sebelah kiri mouse. Sementara di sebelah kanan, dihiasi dengan bahan plastik glossy, yang tampaknya tidak memiliki banyak fungsi selain memperkuat nilai estetika Havoc itu sendiri. Elegan dan menarik di mata.

Spesifikasi seperti apa yang ditawarkan oleh CM Storm Havoc ini? Berikut adalah kemampuan yang ditawarkan oleh mouse yang satu ini:

Mouse Gaming CM Storm Havoc, Seberapa Nyaman?

CM Storm Havoc, seberapa nyaman?

CM Storm Havoc, seberapa nyaman?

Bahan plastik yang digunakan untuk membangun Havoc memang menjadi bahan terbaik untuk menjamin kualitas dan daya tahan yang lebih bisa diandalkan. Penggunaan bahan glossy yang licin di bagian kanan mouse memang cukup dipertanyakan. Bahan glossy seperti ini justru mudah meninggalkan sidik jari, dan berpotensi membuat mouse terlihat kotor. Sementara di bagian kanan, Cooler Master memang membangun desain yang memastikan pengalaman pemakaian yang lebih nyaman. Bahan karet dengan bentuk bergerigi yang disematkan di sini menihilkan potensi kesalahan gerak karena licin atau grip yang mungkin terasa tidak nyaman. Mengistirahatkan jempol Anda dengan sangat baik, desain ini membantu proses grip yang lebih bisa diandalkan, apalagi ketika Anda memainkan game-game yang memang membutuhkan kecepatan gerak yang tinggi. Namun seperti masalah yang Anda temukan di bagian glossy, bentuk bergerigi dengan celah ini juga berpotensi sebagai salah satu gudang debu dan kotoran yang butuh dibersihkan secara berkala. Namun secara keseluruhan, ia hadir dengan desain yang ergonomis.

Menggunakan Omron Micro Switches, setiap klik yang Anda lakukan di Havoc akan diterjemahkan secara akurat sesuai dengan aksi yang memang Anda butuhkan. Dengan variasi Dpi dari 100-8200, Havoc membuka ruang yang luas untuk diadaptasikan dengan genre game atau gaya bermain apapun yang Anda butuhkan. Anda yang memang sangat bergantung pada sensivitas gerakan, atau Anda yang lebih menyukai gerak lambat yang lebih menjamin akurasi, akan difasilitasi dengan sangat baik oleh CM Storm Havoc ini. Bahan karet juga menjamin kenyamanan ekstra anti keringat. Penempatan beberapa tombol ekstra di bagian kiri juga mudah diakses tanpa perasaan canggung pada jari, berkat penempatan dan ukuran tombol yang terhitung besar.

Karet bergerigi di bagian kiri menjamin grip yang nyaman.

Karet bergerigi di bagian kiri menjamin grip yang nyaman.

Omron Switch dan range sensivitas yang luas membaut Havoc mampu diadaptasikan untuk semua gaya bermain dan genre game.

Omron Switch dan range sensivitas yang luas membaut Havoc mampu diadaptasikan untuk semua gaya bermain dan genre game.

 

Namun bentuk yang ditawarkan Cooler Master Havoc ini membuatnya eksklusif hanya bisa dinikmati oleh gamer-gamer yang memang menjadikan tangan kanan sebagai tangan utama, tidak untuk mereka ynag kidal. Posisi karet untuk menjamin grip yang hanya ditempatkan di sebelah kiri memang didesain untuk menunjang jempol mereka yang memang menggenggamnya dengan tangan kanan. Masalah lain yang mungkin mempengaruhi mereka yang sensitif adalah berat. Terlepas dari desain dan kelengkapan fitur yang berusaha ditawarkan oleh Cooler Master di dalam Havoc, mouse ini hadir tanpa kesempatan untuk memodifikasi berat sama sekali. Dengan berat yang ada, beberapa gamer mungkin akan merasakan mouse ini tidak cocok untuk mereka.

Dari segi fitur, CM Storm Havoc menawarkan sekitar 8 buah tombol yang memang mengusung fungsi yang berbeda. Namun berkat dukungan software yang mumpuni, Anda bisa mengatur fungsi setiap tombol, sesuai yang Anda inginkan. Dengan perangkat lunak yang sama, Anda juga bisa menyematkan beragam fungsi makro yang Anda butuhkan untuk mengakses kombinasi perintah secara instan, baik ketika terlibat dalam kegiatan produktif atau ketika terlibat dalam game-game yang memang hadir dengan mekanik lebih kompleks, seperti MMO atau MOBA misalnya. Anda juga bisa mengatur opsi kosmetik ekstra, seperti memilih warna lampu LED dan kedip yang ia tawarkan.

Dukungan driver yang bisa diandalkan, memungkinkan Anda menyuntikkan fungsi makro dan memodifikasi tampilan kosmetik yang ada.

Dukungan driver yang bisa diandalkan, memungkinkan Anda menyuntikkan fungsi makro dan memodifikasi tampilan kosmetik yang ada.

Tidak perlu diragukan lagi, kombinasi elemen dan fitur yang ia tawarkan membuatnya dengan mudah menaklukkan setiap game yang dilemparkan padanya.

Tidak perlu diragukan lagi, kombinasi elemen dan fitur yang ia tawarkan membuatnya dengan mudah menaklukkan setiap game yang dilemparkan padanya.

Namun seperti identitas yang ia usung, cara terbaik untuk menguji mouse gaming Cooler Master Storm – Havoc ini tentu saja dengan membawanya langsung untuk menjajal beberapa game kompetitif yang memang sangat bergantung pada fungsi yang satu ini. Kami membawa dua game: DOTA 2 sebagai wakil dari MOBA dan Counter Strike: Global Offensive sebagai wakil dari FPS. Switch Omron yang diusung menjadi ujung tombak yang sangat bisa diandalkan untuk terus memastikan hero Anda bergerak dan mengeksekusi last hit dengan optimal. Semua klik beruntut Anda diterjemahkan dengan sangat tepat. Sementara di Counter Strike: Global Offensive, sebagai gamer FPS yang memang lebih terbiasa dengan sensitivitas rendah, Ha

Havoc sudah lebih dari cukup untuk menawarkan gerak apapun yang Anda inginkan.

Assassin’s Creed: Freedom Cry Akan Dirilis Jadi Seri Terpisah!

$
0
0
ac freedom cry

ac freedom cry

Berapa banyak dari Anda yang sudah menyelesaikan kisah perjalanan Edward Kenway di Assassin’s Creed IV: Black Flag? Dengan waktu rilis yang sudah mencapai bulanan, sebagian dari Anda tentu saja sudah menikmati akhir dari petualangan bajak laut yang satu ini. Ubisoft sendiri memastikan kesempatan untuk menikmati ekstra kisah selanjutnya lewat DLC yang ditawarkan. Di pertengahan bulan Desember 2013 yang lalu, Ubisoft menelurkan “Freedom Cry” sebagai DLC untuk semua platform, memperpanjang umur seri game yang satu ini. Namun untuk dapat dimainkan, Freedom Cry memang menuntut gamer untuk memiliki AC IV. Bagaimana dengan Anda yang tidak? Ini mungkin menjadi salah satu berita terbaik. Ubisoft mengkonfirmasikan akan merilis AC: Freedom Cry sebagai sebuah seri terpisah.

Di Freedom Cry, Anda akan berperan sebagai Adawale -  salah satu tangan kanan Edward Kenway, 15 tahun setelah event AC IV: Black Flag berakhir. Berusaha untuk menghadapi masa lalu sekaligus kasus perbudakan yang terjadi begitu intens di wilayah Hindia Barat, Adawale menggunakan kemampuan terbaiknya sebagai seorang Assassin untuk membuat sedikit perubahan. Ubisoft menyatakan bahwa mereka memutuskan untuk merilis AC: Freedom Cry sebagai seri terpisah untuk memenuhi keinginan para fans baru dan pendatang baru untuk franchise Assassin’s Creed. Apalagi ia memuat karakter, cerita, dan beragam senjata baru di dalamnya.

ac freedom cry1

ac freedom cry2

ac freedom cry

Ubisoft hanya akan merilis seri terpisah Assassin’s Creed: Freedom Cry ini hanya untuk Playstation 3, Playstation 4, dan PC, dan tidak untuk Xbox One – Xbox 360. Kedekatan antara Ubisoft dengan Sony menjadi alasan di balik kebijakan eksklusivitas versi konsol . Ubisoft  belum menetapkan berapa harga yang akan dipatok untuk game terpisah Assassin’s Creed: Freedom Cry, tetapi memastikan rilisnya di 18 Februari 2014 untuk versi konsol, dan 25 Februari 2014 untuk versi PC.

Tertarik?

Viewing all 14784 articles
Browse latest View live