Quantcast
Channel: Games – Jagat Review
Viewing all 14784 articles
Browse latest View live

UFC Tundukkan Watch Dogs di Pasar Inggris

$
0
0
bruce lee ufc

bruce lee ufc

Watch Dogs Part 2 (58)

Sebagai salah satu kiblat tren gaming di benua Eropa, dinamika popularitas game tertentu di pasar Inggris memang menjadi sesuatu yang menarik untuk disimak. Pertempuran seolah tidak terhindarkan, belasan franchise bertarung untuk menjadi yang terbaik. Beberapa berhasil mencapai kesuksesan, sementara lainnya mampu eksis di 10 terbaik selama beberapa minggu terakhir. Setelah sempat dikuasai oleh salah satu game open-world yang paling diantisipasi tahun ini – Watch Dogs, pasar Inggris kembali bergejolak. Seperti biasa, penantang baru dan sekaligus dominator teranyar berhasil menampakkan diri. Tampuk pimpinan akhirnya kembali jatuh ke tangan EA.

EA tampaknya kembali mendominasi pasar Inggris. Setelah berhasil mempertahankan seri game sepakbolanya – FIFA 14 di 10 besar selama beberapa bulan terakhir ini, sang proyek game olahraga teranyar – EA Sports UFC juga menuai prestasi yang luar biasa. Pertempuran tangan kosong yang diperkuat dengan engine Ignite yang luar biasa ini berhasil menjadi yang paling laris minggu ini, mengalahkan Watch Dogs yang harus puas berada di posisi kedua. Sementara di posisi ketiga dan keempat ditempati oleh dua game FPS dengan cita rasa yang berbeda – Titanfall dan Wolfenstein: The New Order. Siapa saja yang menempati posisi sisanya? Berikut adalah list lengkap – 10 game paling populer di Inggris minggu ini:

You can't beat me!

You can’t beat me!

  1. EA Sports UFC
  2. Watch Dogs
  3. Titanfall
  4. Wolfenstein: The New Order
  5. FIFA 14
  6. 2014 FIFA World Cup Brazil
  7. Mario Kart 8
  8. Call of Duty: Ghosts
  9. Minecraft PS 3 Edition
  10. Minecraft Xbox 360 Edition

Bagaimana dengan Anda sendiri? Dari 10 game terpopuler Inggris di atas, game mana yang tengah Anda geluti sekarang?


Square Enix Siapkan Final Fantasy Explorers Versi Barat?

$
0
0
final fantasy explorers logo

final fantasy explorers logo

 

final fantasy explorers logo

Beberapa waktu yang lalu, Square Enix mengumumkan seri terbaru dari game Final Fantasy yang ditujukan khusus untuk konsol genggam Nintendo 3DS.

Satu hal yang cukup menarik dari game berjudul Final Fantasy Explorers itu adalah gameplay-nya yang disebut-sebut mirip dengan Monster Hunster. Sayangnya, di pengumuman pertama pihak perusahaan hanya mengungkapkan rencananya merilis game ini di Jepang.

Selang beberapa hari, kabar baik pun datang bagi mereka gamer 3DS di luar Jepang yang memang menantikan Final Fantasy Explorers. Menurut informasi dari Nintendo Everything, Square Enix siap merilis game tersebut di Eropa dan Amerika Serikat! Ini terlihat dari nama Final Fantasy Explorers yang telah dijadikan merek dagang di kedua region tersebut.

Meski begitu, belum ada pengumuman resmi dari Square Enix tentang kebenaran kabar ini. Tanggal peluncurannya pun tetap menjadi misteri baik untuk versi Jepang maupun versi baratnya. Setidaknya, Anda yang berminat dengan Final Fantasy Explorers bisa berharap pada kemungkinan hadirnya versi dalam bahasa Inggris.

Square Enix dikabarkan akan membawa FF Explorers untuk pasar Barat.. Berita bahagia untuk gamer 3DS yang tidak bisa berbahasa Jepang, tentu saja.

Square Enix dikabarkan akan membawa FF Explorers untuk pasar Barat.. Berita bahagia untuk gamer 3DS yang tidak bisa berbahasa Jepang, tentu saja.

Seperti diketahui, selain mode single player Final Fantasy Explorers bisa dimainkan dalam mode multiplayer baik local maupun online hingga 4 player sekaligus. Gamer bisa bersama-sama mengeksplorasi dunia dalam game dan menyelesaikan quest-quest yang ada.

Setiap pemain harus bekerjasama dimana keunggulan masing-masing class (Black Mage, White Mage, Monk, dan Knight) harus dimanfaatkan sebaik-baiknya saat bahu-membahu mengalahkan musuh.

Preview Plants vs Zombies – Garden Warfare: Format Baru!

$
0
0
Plants Vs Zombies Garden Warfare (11)

Plants Vs Zombies Garden Warfare (11)

Plants Vs Zombies Garden Warfare (4)

Keputusan yang terhitung aneh dan mengundang begitu banyak tanda tanya, gamer mana yang sempat membayangkan bahwa salah satu game mobile paling populer – Plants vs Zombies akan menjadi salah satu ujung tombak Microsoft dan Xbox One di masa lalu. Tidak lagi tampil seperti seri awalnya yang sekedar meminta Anda terlibat dalam gameplay ala tower defense, seri teranyar – Garden Warfare hadir sebagai sebuah game third person shooter, yang bahkan difokuskan pada pengalaman multiplayer. Menggabungkan dengan identitas Plants vs Zombies yang selama ini terkenal fun, ada segudang alasan untuk menantikan kehadiran game ini. Rasa penasaran ini akhirnya terbayarkan, setelah EA dan PopCap memutuskan untuk membawa seri ini keluar dari Xbox One menuju platform lain – PC dan Playstation 4. Kesempatan untuk mencicipinya, akhirnya tiba.

Kesan Pertama

Dibangun dengan menggunakan engine  andalan EA – Frostbite Engine 3.0, Plants vs Zombies memang hadir dengan kualitas visual yang cukup baik, walaupun tidak terlihat luar biasa. Menarik memang melihat beragam karakter tanaman dan zombie yang selama ini Anda kenal kini mendapatkan adaptasi model tiga dimensi, dengan detail yang cukup baik. Dunia dibangun dengan desain yang ciamik, dengan kombinasi warna yang dengan jelas memperlihatkan kesan kuat bahwa Plants vs Zombies adalah sebuah game multiplayer yang dibangun untuk fun, dan tidak lebih. Sebuah kesan yang berhasil ia eksekusi dengan baik di impresi pertama kami ini.

Seperti layaknya sebuah game multiplayer shooter yang selama ini Anda kenal, Anda akan berperan sebagai salah satu kubu yang tengah bertikai – Plants atau Zombies, tentu dengan variasi karakter yang hadir dengan kemampuan dan senjata yang berbeda satu sama lain. Menariknya lagi? Perbedaan ini bukan sekedar skin belaka. Kemampuan yang dimiliki oleh Zombies dan Plants berbeda satu sama lain, menghasilkan pendekatan gaya bermain yang cukup unik jika Anda harus berkutat di salah satu kubu. Sisanya? Bermain fun secara total. Memuntahakan senjata dengan sound effect yang familiar, mengeluarkan skill di saat  yang tepat, dan bekerja sama untuk menyelesaikan setiap misi yang ditawarkan oleh mode yang berbeda.

Selain kompetitif, Plants vs Zombies: Garden Warfare juga hadir dengan mode kooperatif yang menuntut Anda, bersama dengan 3 player lainnya, untuk mempertahankan markas dari serbuan zombie yang datang bergelombang, perlahan namun pasti. Personifikasi tiap karakter muncul dari serangkaian item kosmetik yang bisa Anda sematkan di setiap kelas, lewat sistem kartu yang bisa dibeli dengan uang yang Anda dapatkan di setiap permainan. Kartu-kartu ini juga membuka kemungkinan Anda untuk menjajal kelas yang lain, atau menyuntikkan sejenis serangan elemen dengan damage yang lebih masif. Sebuah sense of purpose yang akan mendorong Anda bergerak dari satu pertempuran ke pertempuran lainnya.

Sembari mencari waktu yang lebih proporsional untuk melakukan review secara mendalam, izinkan kami untuk melemparkan segudang screenshot terbaru ini untuk membantu Anda mendapatkan sedikit gambaran kualitas visual dan pertempuran seperti apa yang ditawarkan. Satu yang pasti, ini bukanlah Plants vs Zombies yang selama ini Anda kenal!

Plants Vs Zombies Garden Warfare (11)

Plants Vs Zombies Garden Warfare (12)

Plants Vs Zombies Garden Warfare (18)

Plants Vs Zombies Garden Warfare (26)

Plants Vs Zombies Garden Warfare (55)

Plants Vs Zombies Garden Warfare (67)

Plants Vs Zombies Garden Warfare (74)

Plants Vs Zombies Garden Warfare (89)

Plants Vs Zombies Garden Warfare (120)

Plants Vs Zombies Garden Warfare (137)

Plants Vs Zombies Garden Warfare (145)

Plants Vs Zombies Garden Warfare (173)

Plants Vs Zombies Garden Warfare (180)

The Division Jadikan Konsol Next-Gen Fokus Utama

$
0
0
the division

the division

the division gameplay e3 2014

Apakah Anda termasuk gamer yang sangat menantikan kehadiran The Division? Trailer pertama yang diperkenalkan oleh Ubisoft di E3 2013 yang lalu, dengan segudang screenshot dan trailer baru memesona di E3 2014, membuatnya menjadi proyek yang sangat diantisipasi. Implementasi engine baru – Snowdrop menghasilkan visualisasi generasi baru gaming yang menjanjikan, serta mekanik gameplay yang akan mengkombinasikan begitu banyak genre untuk menghasilkan sensasi yang lebih unik. Namun sayangnya, seperti halnya kasus yang terjadi dengan Watch Dogs, Ubisoft tampaknya menjadikan The Division sebagai proyek yang lebih difokuskan untuk konsol generasi terbaru.

Walaupun tidak secara terbuka mengakui hal tersebut, namun wawancara sang developer – Ubisoft Massive dengan situs gaming – Gamespot tampaknya memberikan gambaran yang jelas untuk fokus pengembangan ini. Sang Managing Director – David Polfeldt menyatakan bahwa Ubisoft Massive di masa lalu memang merupakan developer yang sangat berfokus pada PC, bahkan terhitung hardcore sebagai platform gaming. Namun ia mengakui bahwa hal ini lebih didasarkan pada keterbatasan pengetahuan mereka soal konsol generasi sebelumnya. Namun dengan kehadiran konsol generasi terbaru yang hadir dengan spesifikasi lebih kuat, Ubisoft Massive yakin bahwa masa depan mereka terletak di platform ini. Oleh karena itu, mereka beralih fokus untuk mendukung platform ini gila-gilaan.

Dalam wawancara terbarunya dengan Gamespot, Ubisoft Massive  - developer The Division mengakui bahwa mereka sudah beralih identitas, dari developer yang dulunya begitu berfokus pada PC, menjadi developer yang lebih menggeluti platform konsol generasi baru, bahkan gila-gilaan.

Dalam wawancara terbarunya dengan Gamespot, Ubisoft Massive – developer The Division mengakui bahwa mereka sudah beralih identitas, dari developer yang dulunya begitu berfokus pada PC, menjadi developer yang lebih menggeluti platform konsol generasi baru, bahkan gila-gilaan.

Ini tentu saja berita yang cukup menyedihkan untuk gamer PC. Seperti halnya yang terjadi dengan Watch Dogs, Ubisoft tampaknya tidak akan mengeksploitasi potensi PC dengan maksimal untuk menciptakan The Division yang tampil fantastis di sisi visual, sebuah game yang siap untuk menyedot kebutuhan spesifikasi super mumpuni. Jika ini yang dibicarakan oleh Ubiosft Massive, besar kemungkinan mereka akan memastikan disparitas visual antara PC dan konsol next-gen justru tidak terlihat kentara di The Division nantinya.

The Division sendiri rencananya akan dirilis pada tahun 2015 mendatang, walaupun masih tanpa tanggal rilis yang pasti. So..goodbye The Division E3 2013 then?

Modder Ubah GTA V Jadi Game FPS

$
0
0
gta v fps

gta v fps

gta-v1-600x337

Seperti halnya manusia, tidak ada game yang sempurna, ini tampaknya menjadi fakta yang tidak bisa diganggu gugat.  Terlepas dari kualitas terbaik yang bisa ditawarkan oleh masing-masing developer, game tidak akan pernah mampu mengakomodasi kebutuhan setiap gamer, yang tentu hadir dengan selera unik mereka masing-masing. Oleh karena itu, salah satu jawaban terbaik untuk menawarkan kebutuhan tersebut adalah modifikasi. Tidak hanya sekedar menawarkan perbaikan kualitas visual atau mekanik dasar yang mungkin kurang berkesan di versi originalnya, modding juga menjadi jawaban terbaik untuk menawarkan pengalaman gaming alternatif yang lebih menakjubkan. Seperti yang terjadi dengan proyek ambisius RockstarGrand Theft Auto V (GTA V).

Tidak perlu menunggu rilis di PC di musim gugur mendatang, mod untuk GTA V ternyata sudah bertebaran. Memanfaatkan versi bajakan yang tersebar untuk versi Playstation 3 dan Xbox 360, modder mulai membangun konten kreatif yang luar biasa menarik.

Modder bernama XBLXToothPik berhasil mengubah GTA V menjadi sebuah game dengan kacamata orang pertama (first person).

Modder bernama XBLXToothPik berhasil mengubah GTA V menjadi sebuah game dengan kacamata orang pertama (first person).

Salah satunya hadir dari modder bernama XBLToothPik, yang berhasil mengubah perspektif GTA V dari orang ketiga menjadi orang pertama. Benar sekali, ia menawarkan sudut pandang FPS yang tidak hanya bekerja sempurna ketika Anda mengangkat senjata, tetapi juga saat mengendarai kendaraan dan menjelajahi luasnya Los Santos. Sebuah tambahan konten yang tentu saja menarik untuk dijajal.

Melihat kreativitas seperti ini, bayangkan mod seperti apa yang akan mampu dihasilkan oleh modder-modder kreatif ketika GTA V versi PC dirilis pada musim gugur 2014 mendatang. Can’t wait!  

DICE Jelaskan Alasan Absennya Battlefield: Bad Company 3

$
0
0
bad company 2

bad company 2

bad company 2

Kritik yang terus mengemuka, banyak gamer fans Battlefield yang mulai melihat franchise andalan EA ini sebagai “Call of Duty” yang baru. Terlepas dari engine baru yang ia kenakan, peralihan Battlefield 3 ke Battlefield  4 dianggap tidak menawarkan inovasi gameplay yang signifikan, selain Levolution yang dilihat sebagai kosmetik dramatis yang sebenarnya tidak banyak berpengaruh terhadap gameplay. Pengenalan Battlefield Hardline juga tidak banyak membantu, bahkan melahirkan kontroversi tersendiri. Dari semua pertanyaan yang seringkali dikemukakan, banyak gamer yang bingung mengapa DICE tidak pernah ingin melanjutkan seri Battlefield: Bad Company. Reaksi yang cukup untuk membuat developer yang tengah sibuk dengan Star Wars: Battlefront ini angkat bicara.

Mengapa mereka tidak pernah tertarik mengeluarkan Battlefield: Bad Company 3? DICE mengaku bahwa mereka bingung. Developer ini sangat mengerti bahwa Bad Company 2 selalu disebut-sebut sebagai seri Battlefield terbaik yang pernah ada, sebuah opini yang terus mengemuka di dunia maya dan bersarang di komunitas Battlefield itu sendiri.

DICE menjelaskan bahwa mereka sendiri bingung elemen apa yang membuat Bad Company 2 begitu dicintai. Hasilnya? Mereka bingung sendiri apa yang harus ditawarkan di Bad Company 3 nantinya.

DICE menjelaskan bahwa mereka sendiri bingung elemen apa yang membuat Bad Company 2 begitu dicintai. Hasilnya? Mereka bingung sendiri apa yang harus ditawarkan di Bad Company 3 nantinya.

Karl-Magnus Troedsson, boss DICE sendiri, merasa takut bahwa kehadiran Bad Company 3 justru akan membuat gamer kecewa dan menghancurkan fenomena. DICE mengaku bingung elemen apa yang membuat Bad Company 2 dicintai, dan semua pertanyaan selalu mengarah pada beragam jawaban yang kian membingungkan. Intinya? DICE tidak tahu jelas apa yang harus mereka tawarkan di Bad Company 3 nantinya untuk mempertahankan posisi ini.

Walaupun demikian, Troedsson tidak lantas menihilkan bahwa Battlefield: Bad Company 3 mungkin akan dirilis di masa depan, namun saat ini – mereka masih menunggu dan mengamati perkembangan yang ada. Bagaimana dengan Anda sendiri? Apakah Anda termasuk gamer yang menantikan kehadiran Bad Company 3? Jika iya, Anda mungkin bisa membantu DICE mendapatkan sedikit pencerahan apa yang Anda inginkan di sana.

Inilah Nominasi Game-Game Terbaik di E3 2014!

$
0
0
evolve2

evolve2

PS4WiiUXboxOne

Bersaing secara terbuka, tidak ada momen “pertempuran” yang lebih panas di industri game, selain E3 2014. Untuk memastikan perhatian gamer yang lebih fokus, para developer, publisher, dan produsen konsol bertempur habis-habisan, melemparkan semua senjata andalan mereka di panggung utama. Pengenalan game baru, lebih banyak informasi terkait proyek tengah dikembangkan, hingga demo lebih mendalam terhadap mekanik gameplay di seri teranyar terus dilakukan. Dengan identitas dan daya tarik yang berbeda satu sama lain, bukan sesuatu yang aneh, jika beberapa game tampil dengan tingkat popularitas yang luar biasa. Lantas game-game mana saja yang pantas disebut sebagai yang terbaik di antara yang terbaik? Nominasi untuk penghargaan resmi tersebut akhirnya meluncur.

E3 2014 Game Critics Awards merupakan penghargaan resmi E3 2014 untuk game-game yang dianggap berhasil memperlihatkan kualitas dan popularitas yang luar biasa. Nominasi dan pemenang penghargaan ini sendiri dipilih dari opini 24 media game terbesar di seluruh dunia, menentukan judul yang dianggap tampil paling memesona di antara variasi  kategori spesifik yang ada. Salah satu pesaing terkuat adalah game multiplayer teranyar Turtle Rock Studios – Evolve yang berhasil tampil mendominasi, diikuti proyek super mahal Activision – Destiny dan sang penantang baru dari Ubisoft – Rainbow Six: Siege. Beberapa judul raksasa yang lain juga ikut bersaing menjadi yang terbaik. Siapa saja? Berikut adalah nominasi lengkap game untuk E3 2014 Game Critics Award:

Evolve mendominasi nominasi penghargaan E3 2014 Game Critics Award dengan 6 nominasi.

Evolve mendominasi nominasi penghargaan E3 2014 Game Critics Award dengan 6 nominasi.

Best of Show

  • Alien: Isolation (Creative Assembly/Sega)
  • Batman: Arkham Knight (Rocksteady/WBIE)
  • Evolve (Turtle Rock/2K Games)
  • Middle-earth: Shadow of Mordor (Monolith/WBIE)
  • No Man’s Sky (Hello Games)
  • Tom Clancy’s Rainbow Six: Siege (Ubisoft Montreal/Ubisoft)

Best Original Game

  • Destiny (Bungie/Activision)
  • Evolve (Turtle Rock/2K Games)
  • No Man’s Sky (Hello Games)
  • Splatoon (Nintendo EAD/Nintendo)
  • Sunset Overdrive (Insomniac/Microsoft Studios)

Best Console Game

  • Alien: Isolation (Creative Assembly/Sega)
  • Batman: Arkham Knight (Rocksteady/WBIE)
  • Destiny (Bungie/Activision)
  • Evolve (Turtle Rock/2K Games)
  • Middle-earth: Shadow of Mordor (Monolith/WBIE)

Best Handheld Game

  • Murasaki Baby (Ovosonico/Sony Computer Entertainment)
  • Persona Q: Shadow of the Labyrinth (Atlus/Atlus)
  • Super Smash Bros. for 3DS (Sora/Namco-Bandai/Nintendo)
  • Theatrhythm Final Fantasy: Curtain Call (Square-Enix/Square-Enix)

Best PC Game

  • Civilization: Beyond Earth (Firaxis/2K Games)
  • Dragon Age: Inquisition (Bioware/EA)
  • Evolve (Turtle Rock/2K Games)
  • Far Cry 4 (Ubisoft Montreal/Ubisoft)
  • Tom Clancy’s Rainbow Six: Siege (Ubisoft Montreal/Ubisoft)

Best Hardware

  • Alienware Alpha (Alienware)
  • Oculus Rift (Oculus VR)
  • PlayStation TV (Sony Computer Entertainment)
  • Project Morpheus (Sony Computer Entertainment)

Best Action Game

  • Call of Duty: Advanced Warfare (Sledgehammer Games/Activision)
  • Destiny (Bungie/Activision)
  • Evolve (Turtle Rock/2K Games)
  • Far Cry 4 (Ubisoft Montreal/Ubisoft)
  • Tom Clancy’s Rainbow Six: Siege (Ubisoft Montreal/Ubisoft)

Best Action/Adventure Game

  • Alien: Isolation (Creative Assembly/Sega)
  • Assassin’s Creed Unity (Ubisoft Montreal/Ubisoft)
  • Batman: Arkham Knight (Rocksteady/WBIE)
  • Sunset Overdrive (Insomniac/Microsoft Studios)
  • The Order: 1886 (Ready at Dawn/Sony Computer Entertainment)

Best RPG

  • Bloodborne (From Software/Sony Computer Entertainment)
  • Dragon Age: Inquisition (Bioware/EA)
  • Fable Legends (Lionhead/Microsoft Studios)
  • Middle-earth: Shadow of Mordor (Monolith/WBIE)
  • Persona Q: Shadow of the Labyrinth (Atlus/Atlus)

Best Fighting Game

  • Guilty Gear Xrd -SIGN- (Arc System Works/Aksys Games)
  • Killer Instinct Season 2 (Iron Galaxy Studios/Microsoft Studios)
  • Mortal Kombat X (NetherRealm Studios/WBIE)
  • Persona 4 Arena Ultimax (Arc System Works/Atlus)
  • Super Smash Bros Wii-U (Sora/Namco-Bandai/Nintendo)

Best Racing Game

  • Driveclub (Evolution/Sony Computer Entertainment)
  • Forza Horizon 2 (Playground Games/Microsoft Studios)
  • The Crew (Ivory Tower/Reflections/Ubisoft)

Best Sports Game

  • FIFA 15 (EA Canada/EA Sports)
  • NHL 15 (EA Canada/EA Sports)
  • Madden NFL 15 (Tiburon/EA Sports)

Best Strategy Game

  • Civilization: Beyond Earth (Firaxis/2K Games)
  • Grey Goo (Petroglyph/Grey Box)

Best Social/Casual

  • Disney Infinity 2.0: Marvel Super Heroes (Avalanche/Disney Interactive)
  • Fantasia: Music Evolved (Harmonix/Disney Interactive)
  • LEGO Batman 3: Beyond Gotham (TT Games/WBIE)
  • Mario Maker (Nintendo EAD/Nintendo)
  • Yoshi’s Woolly World (Good-Feel/Nintendo)

Best Online Multiplayer

  • Battlefield: Hardline (Visceral/EA)
  • Destiny (Bungie/Activision)
  • Evolve (Turtle Rock/2K Games)
  • Splatoon (Nintendo EAD/Nintendo)
  • Tom Clancy’s Rainbow Six: Siege (Ubisoft Montreal/Ubisoft)

Best Indie

  • Axiom Verge (Tom Happ)
  • CounterSpy (Dynamighty)
  • Below (Capy Games)
  • No Man’s Sky (Hello Games)
  • Ori and the Blind Forest (Moon Game Studio)

Bagaimana dengan Anda sendiri? Dari semua list di atas, game mana yang menurut Anda paling pantas untuk memenangkan setiap kategori yang ada?

Activision Sempat Rencanakan Call of Duty Vietnam!

$
0
0
cod vietnam2

cod vietnam2

cod vietnam2

Menjadi salah satu tema yang begitu banyak dieksploitasi di masa lalu, setting perang klasik tampaknya tidak lagi dilihat sebagai nilai jual yang relevan di industri game saat ini. Setelah rilis Call of Duty 4: Modern Warfare beberapa tahun silam, sebagian besar franchise mulai meninggalkan identitas ini dan mengejar konten game perang yang lebih bersifat modern. Alih-alih kembali ke cita rasa lawasnya, kebosanan terhadap tema tersebut justru dijawab Activision dengan konsep Call of Duty yang lebih futuristik, lebih canggih, dengan konflik perang yang lebih masif. Namun tema seperti ini tidak selalu menjadi fokus Activision. Informasi baru mengabarkan bahwa publisher yang juga berkutat dengan Destiny ini, sempat hampir melahirkan sebuah seri Call of Duty dengan cita perang klasik – Call of Duty Vietnam.

Bocoran informasi ini mengemuka dari Eddie Del Rio – sang concept designer. Call of Duty Vietnam pada awalnya direncanakan akan menjadi proyek khusus dari Sledgehammer Games sebelum mereka diminta untuk ikut bergabung dengan tim Call of Duty: Modern Warfare 3. Namun berbeda dengan seri Call of Duty yang selama ini mengambil genre FPS, COD Vietnam akan hadir dengan mekanik third person shooter sebagai identitas utama. Game ini juga diklaim menghadirkan tema yang jauh lebih gelap dan brutal, terlihat dari concept art yang menggambarkan prajurit Vietcong yang bersiap memenggal kepala salah satu prajurit Amerika. Sledgehammer bahkan sempat mengakui mereka lebih mengejar sensasi sebuah game Dead Space daripada Call of Duty lewat seri ini.

cod vietnam1

cod vietnam

Namun sayangnya, proyek ini sendiri sudah dipastikan batal. Setelah membantu menangani Modern Warfare 3, Sledgehammer Games kini menjadi tulang punggung seri Call of Duty untuk tahun 2014 ini – Advanced Warfare yang akan meluncur pada 4 November 2014 mendatang. Honestly Sledgehammer, this COD Vietnam sounds much more interesting than Advanced Warfare..


Metro Redux Dapatkan Tanggal Rilis Pasti

$
0
0
metro redux

metro redux

metro redux

Merilis ulang game yang sudah sempat populer ke platform generasi baru memang bukan hal baru, bahkan terbukti menjadi salah satu cara mendulang uang paling sederhana yang bisa dilakukan developer atau publisher. Peningkatan kualitas visual yang cukup signifikan dibandingkan versi konsol generasi sebelumnya, kesuksesan proyek Square Enix – Tomb Raider: Definitive Edition menjadi bukti yang paling valid. Penjualan fantastis yang akhirnya mendorong lebih banyak developer mengambil opsi yang sama, termasuk developer asal Ukraina – 4A Games. Dua seri game FPS ternamanya – Metro siap dirilis ulang dalam waktu dekat ini.

Konfirmasi ini sendiri memang sudah meluncur beberapa waktu yang lalu, lewat pengumuman resmi eksistensi Metro: Redux. Proyek remaster ini dijanjikan akan menghadirkan kualitas visual yang jauh lebih mumpuni, terutama untuk Metro 2033 yang kini dibangun ulang dengan menggunakan engine Metro: Last Light. Tidak hanya itu saja, mereka juga akan menyuntikkan semua konten DLC yang pernah dibuat ke dalam bundle Metro: Redux ini, memastikan pengalaman gaming yang jauh lebih optimal. Selain ditawarkan dalam satu disc fisik nantinya, baik Metro: 2033 Redux maupun Metro: Last Light Redux ini juga bisa dibeli terpisah secara digital.

Metro: Redux akan dirilis pada 29 Agustus 2014 mendatang - untuk Playstation 4, Xbox One, dan PC.

Metro: Redux akan dirilis pada 29 Agustus 2014 mendatang – untuk Playstation 4, Xbox One, dan PC.

Jika Anda termasuk gamer yang menantikan bundle remaster ini, sang publisher – Deep Silver akhirnya menetapkan tanggal rilis pasti. Metro: Redux akan dirilis pada 29 Agustus 2014 mendatang untuk Playstation 4, Xbox One, dan tentu saja – PC. Tertarik?

Terlalu Banyak Bermain Game Justru Merusak Kerja Otak?

$
0
0
brain dopamine

brain dopamine

video gaming kids

Video game, apapun itu platformnya, menjadi permainan yang sangat populer saat ini. Baik pria maupun wanita di rentang usia berapa pun banyak yang menghabiskan waktu luangnya dengan bermain game.

Usia remaja disinyalir menjadi salah satu kelompok terbesar yang sangat mencintai permainan ini. Meski sudah banyak penelitian yang telah menjelaskan bahwa terlalu banyak bermain game bisa berdampak negatif, nampaknya hal itu tidak menjadi penghalang.

Baru-baru ini, sebuah artikel yang dipublikasi oleh Neurology Now dari American Academy of Neurology, menyebutkan bahwa bermain game secara berlebihan tidak hanya berdampak buruk pada perilaku remaja, tetapi juga otak remaja itu sendiri.

Perubahan yang terjadi pada otak akibat bermain game memang bisa sangat bermanfaat untuk masa depan. Walaupun demikian, bermain game dalam porsi yang berlebihan justru berdampak sebaliknya, yakni dapat merusak perkembangan otak.

Sebagian besar argumen yang ditulis Neurology Now adalah seputar Dopamin pada otak remaja. Perlu diketahui bahwa Dopamin adalah neurotransmiter yang membantu mengontrol pusat kepuasan dan kesenangan di otak. Dopamin juga membantu mengatur tindakan dan tanggapan emosional, sehingga memungkinkan kita untuk tidak hanya mengapresiasi penghargaan, tetapi juga mengambil tindakan untuk meraihnya.

Nah, peran game di sini adalah dapat mengaktifkan pusat kesenangan di otak dan merangsang emosi positif itu sendiri. Masalahnya adalah, game didesain untuk menargetkan pusat kesenangan ini, dan saat bermain game otak kemudian merespon dengan memproduksi Dopamin lebih sedikit dari kebutuhan.

brain dopamine

Penelitian memperlihatkan hubungan yang kuat antara permainan video game dalam waktu yang eksesif dengan kurangnya jumlah dopamine di otak.

“Otak seolah mendapat pesan untuk memproduksi neurotransmiter penting ini dalam jumlah yang lebih sedikit. Hasil akhirnya, gamer bisa berakhir pada kekurangan pasokan Dopamin,” kata sang penulis, Amy Paturel.

Gaming juga disebut-sebut hanya menstimulasi daerah tertentu dari otak. “Sejak awal 1990-an, para ilmuwan memperingatkan bahwa video game hanya menstimulasi daerah otak yang mengontrol penglihatan dan gerakan. Bagian lain dari otak yang bertugas untuk mengatur perilaku, emosi, dan belajar menjadi terbelakang,” tambah Paturel.

Walaupun lebih banyak menjelaskan tentang dampak negatifnya, Paturel tetap mendukung semua manfaat yang mampu diberikan pada otak karena bermain game. Remaja yang gemar bermain game diklaim lebih siap menghadapi dunia kerja dan merespon segala perubahan di lingkungan kerjanya.

“Beberapa game juga mengharuskan pemain memikirkan strategi, melakukan beberapa tugas secara bersamaan, dan membuat keputusan. Hal ini mirip dengan kebutuhan multitasking pada pekerjaan-pekerjaan masa kini. Orang-orang mungkin lebih siap untuk beralih dari tugas ke tugas lainnya, beradaptasi dengan informasi baru, dan memodifikasi strategi mereka,” pungkasnya.

Pembahasan terkait dampak video game memang bukan hal baru dan menjadi topik yang kontroversial. Maret 2014 lalu, penelitian lain menemuka bahwa game yang menghadirkan kekerasan bisa meningkatkan agresivitas seseorang. Tak lama setelah itu, penilitian tersebut justru dikritik oleh beberapa profesor karena terlalu sensasional dan tidak didukung dengan data-data yang cukup.

Bagaimana menurut Anda? Apa manfaat dan dampak negatif pada perkembangan otak yang Anda rasakan setelah bertahun-tahun bermain game?

10 Calon Presiden Indonesia Terburuk dari Video Game!

$
0
0
featured-image-presiden-ter

featured-image-presiden-ter

featured-image-presiden-ter

Menyambut gegap gempita pemilihan presiden Republik Indonesia yang tinggal menghitung minggu, rakyat Indonesia tampaknya tengah bersemangat untuk membangun Indonesia baru yang lebih baik. Dengan dua kandidat yang tersisa, beragam peredebatan dan perbedaan pendapat mengemuka jelas dan menemukan jalannya di dunia maya. Situs media sosial, berita, hingga beragam blog menjadi ajang untuk mengemukakan pendapat dan mempertahankan calon pilihan masing-masing. Bagi beberapa orang, ini mulai menjadi rutinitas yang menyebalkan. Namun di skala kenegaraan, fakta bahwa rakyat mampu mengekspresikan hak mereka ini secara terbuka menjadi pencapaian tersendiri.

Lantas, apa yang sebenanrya yang membuat satu karakter dianggap pantas untuk memimpin sebuah negara? Tanggung jawab luar biasa untuk menggantungkan nyawa ratusan jiwa dan arah gerak negara tentu menjadi beban yang hanya bisa ditangani mereka yang memiliki kemampuan mental yang kuat. Tidak hanya itu saja, kualitas kepemimpinan juga sangat ditentukan oleh kepribadian sang calon sendiri, terutama cara mereka menangani beragam konflik yang mungkin mengemuka. Semua variasi kualitas karakteristik yang juga seringkali Anda temukan di video game itu sendiri. Namun sebelum membicarakan siapa karakter game yang mampu memperlihatkan daya tarik tersebut, ada baiknya kita melihat dari sudut negatif terlebih dahulu. Terlepas siapapun yang Anda inginkan untuk memimpin Indonesia, ini adalah karakter-karakter video game yang tidak akan pernah Anda setujui menguasai negara tercinta ini.

Dari semua karakter video game yang ada, inilah 10 karakter yang menurut JagatPlay, akan menjadi calon presiden terburuk Indonesia!

10. Illusive Man [Mass Effect 2]

the illusive man

Sebuah niat baik yang dieksekusi dengan cara buruk, Illusive Man menjadi bukti yang paling valid, bahwa politik, bahkan di industri game sekalipun, selalu menjadi area abu-abu yang penuh dengan agenda dan rahasia. Berusaha memastikan keberlangsungan eksistensi manusia sebagai sebuah ras, pemimpin organisasi Cerberus yang misterius ini bersedia melakukan segudang cara untuk mencapainya, dari menugaskan mata-mata, berperang secara terbuka, hingga melanggar kode etik tertentu yang semuanya dilakukan tanpa pertimbangan moral sama sekali. Illusive Man mungkin akan mampu membuat Indonesia mencapai apa yang selama ini kita impikan sebagai sebuah negara, namun dengan cara-cara tidak terhormat yang tidak pantas untuk dibanggakan.

9. Alex Mercer [Prototype]

alex mercer1

Apa yang akan Anda lakukan jika pemimpin Anda hadir dengan segudang janji yang terdengar manis? Nilai positifnya, ia juga punya kapabilitas untuk mewujudkan serangkaian mimpi ini dengan sangat efektif. Hal inilah yang dijanjikan Alex Mercer yang mulai menerima jati dirinya sebagai carrier Blacklight dengan kekuatan luar biasa, mendambakan sebuah dunia baru yang dihuni sebuah ras baru yang jauh lebih kuat dibandingkan manusia biasa. Apa jadinya jika Alex Mercer memimpin Indonesia? Sisi positifnya, kita akan disegani sebagai sebuah negara yang tidak bisa dimanipulasi dengan cara apapun. Kekurangannya? Kita akan berdiri di atas pondasi kekerasan dan ancaman sebagai solusi untuk semua masalah, yang justru lebih mencerminkan sikap manusia barbaric daripada modern.

8. Duke Nukem  [Duke Nukem]

duke nukem

Ada begitu banyak alasan untuk memosisikan Duke Nukem sebagai salah satu calon presiden terburuk yang bisa didapatkan Indonesia dari video game. Karakternya yang cool dan kemampuannya untuk menyelamatkan dunia dari ancaman invasi alien dalam skala besar memang memperlihatkan satu dari begitu banyak kualitas kepemimpinan yang menarik. Namun, fakta bahwa ia merupakan salah satu karakter yang tidak pernah peduli dengan pantas atau tidak pantasnya sebuah tingkah laku menjadi kelemahan tersebar, membuatnya sama sekali tidak pantas untuk dilirik. Akan sangat aneh, jika di pertemuan tingkat tinggi antar presiden, ia terlihat tengah sibuk menggoda perdana menteri wanita dari negara lain atau yang lebih ekstrim – melempar kotoran untuk sekedar bersenang-senang.

7. Trevor Philips [GTA V]

trevor

Salah satu syarat utama untuk menjadi presiden di Indonesia adalah sehat secara rohani dan jasmani. Untuk jasmani, tidak ada yang salah dengan salah satu karakter paling ikonik di sepanjang sejarah franchise GTA – Trevor Philips. Ia tidak pernah terlihat letih ketika harus mengangkat senjata dan bertempur terbuka dengan geng lain yang berusaha menutup usahanya. Masalah terbesar dari Trevor adalah fakta bahwa ia tidak memiliki kondisi psikologis yang memadami. Lebih pantas disebut sebagai seorang psikopat, Trevor bahkan tidak punya lagi kemampuan untuk menilai mana yang baik dan buruk. Semua hal bisa ditoleransi selama membawanya dekat dengan tujuan utama. Untuk Indonesia, Trevor bisa menyuntikkan sikap tegas tanpa kompromi serta konsistensi untuk bergerak. Namun bergerak lebih baik atau buruk? Itu yang jadi masalah.

Homefront: The Revolution Jadi Uji Ketangguhan CryEngine

$
0
0
homefront evolution logo

homefront evolution logo

homefront the revolution3

Meski belakangan dikabarkan sedang mengalami masalah keuangan, Crytek tengah sibuk mengembangkan game terbarunya, Homefront: The Revolution. Game ini ditujukan untuk konsol next-gen PS4 dan Xbox One, serta PC.

Yang menarik, Fasahat Salim selaku Game Designer menyebut timnya memaksa kemampuan CryEngine ke batas maksimumnya demi menampilkan Homefront : The Revolution ke potensi terbaiknya.

“Ini adalah salah satu dunia (dalam game) terbesar yang pernah kami buat di Crytek. Kami sangat gembira akan hal ini,” ujar Salim.

Alur cerita Homefront: The Revolution dimulai empat tahun setelah tentara Korea menyerbu Amerika Serikat. Crytek menjelaskan bahwa lokasi permainan berada di kota Philadelphia yang memang memiliki banyak bangunan ikonik.

homefront the revolution6

Crytek menyebut Homefront: The Revolution sebagai uji ketangguhan CryEngine, dengan usaha untuk menawarkan kualitas visual terbaik dalam skema open-world.

Seperti diketahui, Homefront: The Revolution adalah game penerus dari seri pertamanya yang dirilis tahun 2011 lalu. Homefront sebelumnya dihadirkan oleh THQ sebagai publisher dan Kaos Studios sebagai developer.

Crytek kemudian menggelontorkan dana sebesar USD 544,000 untuk membeli franchise ini terkait kebangkrutan THQ.  Deep Silver dipastikan menjadi pihak yang akan menerbitkannya nanti.

Sesungguhnya nasib Homefront: The Revolution sendiri menjadi dipertanyakan sejak muncul kabar yang menyebutkan bahwa Crytek bangkrut.  Namun jika semua berjalan sesuai rencana, game ini dipastikan hadir pada 2015 mendatang.

Obito Bisa Digunakan di Narutimate: Ninja Storm Revolution

$
0
0
obito7

obito7

obito7

Salah satu franchise yang selalu berhasil memenuhi ekspektasi basis fansnya, setiap seri game fighting Naruto yang dilahirkan CyberConnect 2 dan Bandai Namco selalu menawarkan  daya tarik kuat yang sulit untuk ditolak. Tidak hanya sekedar sistem pertarungan sederhana yang lebih berfokus pada pengalaman bermain yang lebih sinematik, tetapi juga fakta bahwa mereka tidak segan menyuntikkan serangkaian konten baru eksklusif yang membuat seri video game ini menjadi sesuatu yang wajib untuk dimiliki. Tidak hanya karakter baru, tetapi juga konten anime untuk menjelaskan latar belakang karakter yang mungkin belum pernah dieksploitasi di seri anime atau mangannya. Berita baik untuk Anda yang menantikan kehadiran si seri terbaru – Ultimate Ninja Storm Revolution, salah satu karakter ikoniknya kini akhirnya ikut bergabung.

CyberConnect2 secara resmi mengumumkan bahwa Obito – akan menjadi salah satu karakter playable baru di Naruto Shippuden: Ultimate Ninja Storm Revolution. Tidak hanya itu saja, ia juga akan bisa mengakses bentuk Ten-Tails sebagai skill “True Awakening Mode” miliknya. CyberConnect 2 juga merilis beberapa screenshot terbaru yang difokuskan pada karakter ikonik yang satu ini, memperlihatkan kualitas detail visual yang memang cukup memesona.

obito1

obito2

obito3

obito4

obito5

obito6

obito

Naruto Shippuden: Ultimate Ninja Storm Revolution sendiri rencananya akan dirilis pada September 2014 mendatang untuk Playstation 3, Xbox 360, dan PC. Can’t wait!

EA: Gamer Kini Jadi Prioritas Utama Kami!

$
0
0
mass effect 4

mass effect 4

mirror edge 2

Sempat menyandang predikat sebagai perusahaan terburuk di Amerika Serikat selama dua tahun berturut-turut, kutukan yang satu ini akhirnya berhasil dihindari EA di tahun 2014 ini. Dukungan franchise terbaru yang berhasil mencapai popularitas tinggi seperti Mirror’s Edge 2, Star Wars: Battlefront dan Dragon Age: Inquisition menjadi salah satu motor pendorong keluarnya EA dari mimpi buruk tersebut. Rilis lancar dari Titanfall dan PvZ: Garden Warfare juga memberikan kontribusi yang tidak kalah besarnya. Dengan semua senjata berat yang mereka miliki, EA masih seringkali berhadapan dengan tudingan sebagai salah satu publisher paling mata duitan di industri game. Sesuatu yang ingin diubah oleh sang CEO baru – Andrew Wilson.

Berkuasa selama 9 bulan terakhir, Andrew Wilson menegaskan bahwa ia sangat memahami bahwa citra EA di masa lalu memang tidak selalu baik. Hal inilah yang ingin ia ubah selama masa kepemimpinannya, menawarkan EA yang lebih menjadikan gamer sebagai fokus utama. Tidak hanya sekedar kebijakan, ia juga ingin menjadikannya sebagai mentalitas baru di dalam tim pengembang EA sendiri. Wilson menyebutkan fakta bahwa mereka rela untuk tidak merilis game NFS dik tahun 2014 ini sebagai salah satu bukti yang paling nyata akan pergeseran fokus ini. Mereka tidak ingin lagi merilis sebuah game yang tidak mampu  menghadirkan kualitas yang benar-benar baik. Mereka bahkan rela untuk memberikan sebanyak mungkin waktu yang dibtuuhkan.

EA menyebutkan bahwa mereka kini menjadikan gamer sebagai fokus utama, tidak hanya di sisi kebijakan, tetapi juga menjadi bagian mentalitas terbaru untuk developer yang bernaung di bawah mereka.

EA menyebutkan bahwa mereka kini menjadikan gamer sebagai fokus utama, tidak hanya di sisi kebijakan, tetapi juga menjadi bagian mentalitas terbaru untuk developer yang bernaung di bawah mereka.

Dalam wawancara yang sama, Wilson juga mengungkapkan strategi EA yang kini tidak lagi berfokus untuk mengeluarkan game yang bisa diselesaikan satu kali, dalam waktu singkat. Mereka kini mengejar game yang bisa dimainkan selama berbulan-bulan setelah rilis, membuat EA berperan tak ubahnya perusahaan game yang menawarkan jasa sebagai nilai jual utama. Hal ini jugalah yang ingin mereka capai di Star Wars: Battlefront mendatang.

Bagaimana menurut Anda sendiri? Berapa banyak dari Anda yang setuju bahwa EA sudah mulai berubah?

PES 2015 Rilis Trailer dan Screenshot Perdana

$
0
0
PES 2015 (2)

PES 2015 (2)

Persaingan antara dua franchise game sepakbola terbesar di dunia – PES dan FIFA tentu saja menjadi pertempuran yang selalu menarik untuk disimak, tidak terkecuali di tahun 2014 ini. Setelah sempat berbeda fokus pasar tahun lalu, dimana FIFA 14 memonopoli persaingan pasar platform next-gen sementara PES 2014 bertahan di generasi sebelumnya, kedua franchise ini akhirnya akan kembali berhadapan satu sama lain. Untuk pertama kalinya, Konami akan membawa PES 2015 untuk Playstation 4 dan Xbox One, sebuah lompatan yang pantas untuk diantisipasi, mengingat potensi performa konsol next-gen yang tentu saja lebih kuat. Seperti apa penampakannya? Konami akhirnya merilis trailer dan screenshot perdana untuk PES 2015.

Kesempatan untuk memaksimalkan potensi Fox Engine di platform next-gen tampaknya tidak disia-siakan oleh Konami. Screenshot teranyar yang dirilis memperlihatkan kualitas detail wajah pemain yang memang terlihat lebih baik, setidaknya yang terjadi di sosok permain seperti Carlos Tevez dan Paul Pogba. Tidak hanya itu saja, mereka juga menjanjikan atmosfer pertandingan yang realistis, terutama lewat kombinasi reaksi penonton. Satu trailer perdana juga dirilis, memberikan sedikit gambaran akan kualitas visual seperti apa yang diusung, sekaligus menjanjikan lebih banyak detail terkait penambahan fitur ekstra di 3 Juli 2014 mendatang.

PES 2015 (4)

PES 2015 (3)

PES 2015 (1)

PES 2015 (2)

PES 2015 (5)

PES 2015 sendiri akan dirilis untuk Playstation 4, Playstation 3, Xbox One, Xbox 360, dan tentu saja – PC. Konami memang belum memberikan tanggal rilis pasti, namun spekulasi sempat menyebut September 2014 nanti. Bagaimana dengan Anda sendiri? Tertarik?


Developer Bayonetta Kembangkan Game Avatar Korra!

$
0
0
avatar korra game

avatar korra game

Hampir sebagian besar dari kita tentu saja familiar dengan sosok salah satu karakter ikonik dari Nickelodeon – Avatar Aang. Kartun yang mungkin terlihat sangat “anak-anak” ini berhasil memukau dunia lewat kekuatan tema, karakter, animasi, serta cerita yang mampu menggugah emosi. Menjadi program tayangan harian televisi swasta Indonesia, hampir tidak mungkin untuk melewatkan petualangan epik ini. Satu yang mungkin terlewatkan mereka yang tidak mengikuti perkembangannya di dunia maya, Avatar Aang sendiri sebenarnya memiliki sekuel – lewat kehadiran karakter baru bernama Korra. Menyambut Season 3-nya yang berada di depan mata, Avatar Korra juga dipastikan akan mendapatkan adaptasi game. Menariknya lagi? Ia akan ditangani oleh salah satu developer kawakan di industri game.

Platinum Games – developer yang sudah melahirkan game-game besar seperti Bayonetta, Wonderful 101, dan Metal Gear Rising: Revengeance lah yang akan bertanggung jawab atas proses adaptasi ini. Mengambil timeline antara season kedua dan ketiga di versi filmnya, Tim Kendrick – penulis naskah dari Avatar Korra sendiri yang akan menangani cerita di seri ini. Memanfaatkan kekuatan Korra secara penuh, Anda tentu saja bisa menggunakan keempat elemen: api, air, bumi, dan udara dalam pertempuran. Musuh-musuh yang dihadapi juga “lahir” dari versi filmnya. Menariknya lagi? Game ini juga akan memuat olahraga unik di versi filmnya – Pro Bending.

avatar korra game3

avatar korra game2

avatar korra game1

avatar korra game

Legend of Korra ini sendiri rencananya akan dirilis pada musim gugur mendatang, untuk Playstation 4, Playstation 3, Xbox One, Xbox 360, dan tentu saja – PC. Ia akan ditawarkan sebagai game downloadable, tanpa ada konfirmasi apakah akan didistribusikan dalam bentuk fisik atau tidak. Super excited!

Source: IGN

Rock Simulator – Bermain Sebagai Sebuah Batu!

$
0
0
rock simulator

rock simulator

rock simulator logo

Tren yang memang menyegarkan, namun terlihat sangat absurd untuk beberapa seri terakhir, beragam game yang membawa nama “Simulator” di dalamnya tampaknya tengah populer. Setelah kegilaan dan keunikan tema yang ditawarkan oleh Coffee Stain Studios di Goat Simulator berhasil mendulang kesuksesan yang luar biasa, lebih banyak developer berusaha mengeksplorasi tema yang jauh lebih aneh. Kita sempat menemukan Soda Drinker Pro – sebuah simulator yang membuat Anda berperan sebagai orang yang tengah meminum sekaleng soda. Namun jika harus berlomba siapa yang paling aneh sementara ini, maka game yang satu ini menjadi jawara terbaik. Sambutlah, Rock Simulator!

Masih menjadi bagian dari program Steam Greenlight dan terus mendapatkan perhatian yang besar, seperti nama yang ia usung – Rock Simulator benar-benar meminta Anda berperan sebagai sebuah batu kecil di tengah lingkungan tertentu. Dikembangkan oleh developer bernama – Strange Panther Games, beberapa screenshot masa alphanya sudah dirilis, dan memperlihatkan sedikit gambaran seperti apa “karakter utama” yang Anda gunakan. Lantas, seperti apa gameplaynya? Detailnya sendiri masih berbayang, namun sang developer menggambarkan Rock Simulator sebagai gabungan dari banyak mini-game yang tentu saja berhubungan dengan batu itu sendiri.

rock simulator

rock simulator1

rock simulator

Dengan posisinya sebagai game yang masih berada di Steam Greenlight, masih belum jelas apakah Rock Simulator akan berhasil menembus beratnya persaingan di portal distribusi digital milik Valve atau tidak. Namun dengan popularitas yang kian tinggi, tidak akan mengherankann jika Anda benar-benar bisa memainkannya di masa depan. What next? Dirt simulator?  

Godzilla Kembali Lagi Ke Industri Game

$
0
0
MCDGODZ EC008

MCDGODZ EC008

MCDGODZ EC008

Anda penggemar Godzilla? Jika ya, mungkin kehadiran game yang satu ini bisa semakin membuat Anda nge-fans dengan sepak terjang si monster berukuran raksasa.

Dikutip dari Famitsu, Bandai Namco baru-baru ini mengungkapkan bahwa mereka tengah mempersiapkan game Godzilla khusus untuk konsol PlayStation 3! Beberapa screenshot dari game tersebut pun telah dirilis untuk gamer yang penasaran.

Menurut penjelasan dari pihak perusahaan, Godzilla adalah game action berbasis misi. Lewat game ini pemain nantinya bisa merasakan sensasi yang menarik saat sang monster menelusuri kota yang penuh bangunan tinggi dan penduduk.

Godzilla_Fami-shot_06-25-14_005

Godzilla_Fami-shot_06-25-14_004

Godzilla_Fami-shot_06-25-14_002

Godzilla_Fami-shot_06-25-14_001-600x337

Godzilla_Fami-shot_06-25-14_003

Selain itu, gamer juga akan menemukan berbagai spesial efek, tampilan warna, dan sudut kamera yang kabarnya sengaja dihadirkan untuk membangkitkan ruh dari film Godzilla sendiri. Sayang, tak dijelaskan lebih lanjut fitur-fitur menarik apa dari segi gameplay yang bisa dinikmati oleh gamer saat memainkan game ini.

Godzilla rencananya akan dirilis di Jepang pada musim dingin tahun ini. Belum ada kejelasan apakah nantinya Godzilla juga akan diluncurkan versi baratnya. Setelah melihat beberapa screenshot dan trailer yang telah tersedia, bagaimana menurut pendapat Anda?

Review Armaggeddon KAI-9 Sentinel: Keyboard Gaming yang Terjangkau!

$
0
0
10

10

1

Gaming saat ini sudah menjadi sesuatu yang besar. Lihat saja bagaimana game seperti DOTA 2 yang begitu populer dengan scene e-Sports yang kian melimpah. Seiring berkembangnya industri gaming tersebut, semakin bertumbuh pula gamer dengan kebutuhan yang bervariasi pula. Seorang gamer membutuhkan “senjata” yang lebih bisa diandalkan, sesuatu yang disebut sebagai peripheral gaming, yang tujuannya tentu saja untuk memfasilitasi ragam kebutuhan tersebut.

Powerlogic yang mempunyai divisi gaming yang diberi nama Armaggeddon, turut ikut berkecimpung di pasar ini. Berbagai produk gaming mulai dari headset, mouse, keyboard, serta speaker diluncurkan demi memenuhi kebutuhan para gamer. Nah kali ini tim JagatPlay kedatangan sebuah keyboard gaming dari Armaggeddon yang diberi nama KAI-9 Sentinel. Penasaran dengan keyboard tersebut? Review ini akan membahasnya lebih dalam untuk Anda.

Desain dan Fitur

Dari sisi desain, tidak sulit untuk mengindentifikasi bahwa keyboard dari Armaggeddon ini adalah sebuah keyboard gaming. Dibalut dengan warna hitam pekat yang dibumbui dengan LED serta logo garang yang menyala di bagian atas, sisi kosmetik ini semakin memperkuat kesan gaming yang ada. Anda juga dapat mengatur intensitas cahaya dan menambahkan breathing effect pada keyboard tersebut. Terdapat 3 warna LED yang disematkan di keyboard ini, yaitu merah, hijau, dan biru.

2

Logo khas Armaggeddon yang membuat keyboard terlihat lebih menarik.

Keyboard dengan LED merah.

Keyboard dengan LED merah.

Keyboard dengan LED hijau.

Keyboard dengan LED hijau.

5

Keyboard dengan LED biru.

Tombol Makro juga disematkan dalam keyboard ini. Terdapat 6 tombol makro yang siap memfasilitasi  kebutuhan para gamer yang beragam. Key ini sendiri diselipkan di bagian paling kiri keyboard, untuk memudahkan akses yang minim resiko. Tidak lupa juga, Nighthawk Kai-9 ini juga dilengkapi dengan berbagai tombol untuk mengakses beragam fungsi yang lain, seperti tombol 3 buah tombol profile, tombol volume, tombol untuk membuka media player, dan beberapa key lainnya untuk digunakan dalam fungsi komputasi sehari-hari.

6

Enam buah tombol makro yang terdapat pada keyboard.

7

Tombol volume dan pause untuk media player.

8

Tombol multifungsi untuk membuka my computer, media player, dan juga email.

Beberapa hal yang menurut kami agak mengecewakan, keyboard tersebut dibuat dengan material plastik yang mudah meninggalkan jejak sidik jari . Tidak hanya itu saja, ada kesan kuat bahwa bahan ini membuat anda gampang berkeringat. Saat tangan anda berkeringat atau basah, keyboard tersebut akan meninggalkan pola seakan basah yang mungkin menganggu bagi gamer tertentu. Begitu pula tombol windows yang secara default tidak dapat digunakan. Untungnya, Anda bisa mengubah fungsi tersebut via driver yang disertakan oleh Armageddon sendiri.

9

Berbahan karet yang mudah meninggalkan jejak tangan.

Driver

driver animated armageddon

Perangkat lunak untuk keyboard tersebut juga cukup lengkap dan mudah untuk dikuasai. Anda dapat mengatur profile yang ingin anda gunakan, Anda bisa mengatur tombol makro yang akan anda gunakan, atau sekedar tombol windows yang bisa dimatikan dan dinyalakan sesuai dengan preferensi pribadi. Anda juga dapat mengatur polling rate dan intensitas cahaya pada LED yang disematkan di dalamnya.

Developer Sleeping Dogs Garap Game Free-to-Play

$
0
0
sleeping dogs thumbnail

sleeping dogs thumbnail

sleeping dogs

Sebagian besar dari Anda mungkin setuju jika Sleeping Dogs tampil cukup baik sebagai sebuah game open-world. Perpaduan antara kehidupan Triad di Hong Kong dengan gameplay yang mengandalkan pertarungan tangan kosong memang menjadi daya tarik tersendiri.

Ingin mengulang kesuksesan Sleeping Dogs, sang developer, United Front Games, dikabarkan tengah menyiapkan game terbarunya dan telah menggandeng Nexon America sebagai publisher. Perlu diketahui, Nexon adalah perusahaan asal Korea Selatan yang sebelumnya dikenal sebagai publisher game online.

Yang menarik, game anyar tersebut akan dirilis secara Free-to-Play alias gratis untuk dimainkan! United Front Games sendiri menjadwalkan kehadiran game ini pada tahun 2015 mendatang.

Selain proyek sekuel Sleeping Dogs untuk next-gen, United Front Games juga tengah sibuk mempersiapkan satu game free to play untuk tahun depan yang masih dirahasiakan.

Selain proyek sekuel Sleeping Dogs untuk next-gen, United Front Games juga tengah sibuk mempersiapkan satu game free to play untuk tahun depan yang masih dirahasiakan.

“Kami tidak sabar untuk mengungkap karya terbaru kami bersama Nexon America, kami percaya ini akan sukses,” ujar Stephen van der Mescht, petinggi dari United Front Games, seperti dikutip dari Eurogamer.

Sayang, pihak perusahaan belum mau membocorkan lebih lanjut seperti apa game baru tersebut. Meski begitu, Nexon mengklaim bahwa kualitasnya setara dengan game AAA. Kita tunggu saja!

Viewing all 14784 articles
Browse latest View live